Hukuman Jerinx Dikurangi Menjadi 10 Bulan Penjara, Bagaimana Reaksinya?

20 Januari 2021 12:10 WIB
Drummer band SID, Jerinx menjalani sidang tuntutan kasus dugaan ujaran kebencian di Pengadilan Negeri Denpasar, Kota Denpasar, Bali, Selasa (3/11/2020).
Drummer band SID, Jerinx menjalani sidang tuntutan kasus dugaan ujaran kebencian di Pengadilan Negeri Denpasar, Kota Denpasar, Bali, Selasa (3/11/2020). ( Tribun Bali/Rizal Fanany )

Sonora.ID – Upaya banding yang dilakukan oleh Jerinx SID atas vonis hakim Pengadilan Negeri Denpasar atas kasus ujaran kebencian IDI Kacung WHO mulai berhasil, hukumannya kini dikurangi.

Tim hukum terdakwa I Gede Ary Astina alias Jerinx (JRX) mendatangi Pengadilan Negeri (PN) Denpasar, pada Selasa, 19 Januari 2021.

Ia datang dengan tim hukum yang dikomandoi oleh I Wayan 'Gendo' Suardana untuk mengambil salinan putusan banding Pengadilan Tinggi (PT) Denpasar.

Baca Juga: Jerinx: Saya Ingin Debat dengan Jaksa Disiarkan di Youtube, Biar Masyarakat Menilai

Majelis hakim PT Denpasar yang diketuai oleh Hakim Tjokorda Rai Suamba dalam amar putusan bandingnya menjatuhkan pidana penjara selama 10 bulan, denda Rp 10 juta subsider sebulan kurungan terhadap Jerinx.

"Kami baru tadi pagi diberitahu bahwa salinan putusan sudah bisa diambil. Putusan itu sudah diputus oleh majelis hakim banding PT Denpasar tanggal 14 Januari 2021," jelasnya ditemui Tribunnews, setelah mengambil salinan putusan.

Sebelumnya, tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan Jerinx mengajukan banding.

Baca Juga: Terbukti Bersalah, Jerinx (SID) Dijatuhi 1 Tahun Dan 2 Bulan Penjara

Oleh majelis hakim banding PT Denpasar, memutuskan untuk menguatkan putusan PN Denpasar tertanggal 19 Nopember 2020.

Jerinx dinyatakan, terbukti sah dan meyakinkan melanggar pasal 28 ayat (2) jo pasal 45A ayat (2) Undang-undang nomor: 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-undang nomor : 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) jo pasal 64 ayat 1 KUHP.

"Putusan banding PT Denpasar, pidana penjaranya dikurangi 4 bulan. Di mana sebelumnya majelis hakim PN denpasar menjatuhkan pidana penjara 1 tahun dan 2 bulan (14 bulan)," ujar Gendo.

Hal ini terjadi karena banding jaksa tak sepenuhnya diterima oleh majelis hakim banding.

"Kami mengapreasiasi. Banding jaksa tidak sepenuhnya diterima, karena jaksa menginginkan lebih tinggi. Mereka (jaksa) menyatakan, hukuman terhadap Jerinx oleh majelis PN Denpasar terlalu ringan."

Baca Juga: Keluarga dan Simpatisan Jerinx Laksanakan Persembahyangan, Begini Kata Istri

"Kemudian itu dibantah (PT Denpasar), artinya tidak diterima. Sehingga dalil kami yang diterima dan putusannya dikurangi 4 bulan oleh PT Denpasar," tuturnya.

Mengenai upaya kasasi, Gendo menyerahkan hal tersebut kepada Jerinx.

"Kasasi atau tidak kami serahkan sepenuhnya ke Jerinx. Tapi tergantung juga sikap dari jaksa. Untuk putusan ini kami belum memberitahukan ke Jerinx, karena kami baru tahu."

Baca Juga: Terkait UU ITE, Jerinx Berjanji Akan Gunakan Media Sosial Lebih Bijak

"Nanti kami diskusikan. Secepatnya kami akan memberitahukan Jerinx. Kalau bisa hari ini atau besok," tutupnya.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm