Banjarmasin, Sonora.ID - Pemandangan miris terlihat di salah satu sudut lokasi pengungsian warga terdampak banjir di gedung Terminal Tipe B Kilometer 6.
Ida (49), warga Banjarmasin nampak terbaring lemah seorang diri, di ranjang medis. Sudah sekitar tiga hari belakangan ini, Ia merasakan yang cukup serius.
"Hidup sendiri. Sakitnya Komplikasi. Asam Urat, Jantung, Stroke, Tumor," ucap wanita kelahiran 1972 itu, saat ditemui Smart FM Banjarmasin, Kamis (21/01) siang.
Dengan suara lemah, Ia mengaku sempat menjalani perawatan di RSUD Sultan Suriansyah. Namun entah mengapa, dirinya kembali dikeluarkan, dan menempatkannya ke lokasi pengungsian.
Baca Juga: Penanganan Banjir Kali Lamong Gresik, Wagub Jatim Sidak Lokasi
"Disini diobati oleh petugas pos kesehatan. Sempat dikasih pakai infus aja. Tapi sekarang sudah dilepas," tuturnya.
Ketika dikonfirmasi, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Banjarmasin, Bandiyah Marifah mengatakan, sepengatuhannya yang bersangkutan adalah warga terlantar atau hidup sebatang kara.
Ia juga mengakui bahwa yang bersangkutan sempat dirujuk dan mendapat perawatan di rumah sakit. Namun Ia enggan membeberkan alasan mengapa dikeluarkan, dan dikembalikan ke lokasi pengungsian.
"Saya tidak bisa berkomentar apa alasannya jadi dikeluarkan dari rumah sakit. Karena ini berkaitan dengan beberapa instansi lain juga," ungkapnya.
Kendati demikian, pihaknya kembali membawa yang bersangkutan ke RSUD. dr. H. M. Ansari Saleh untuk mendapat perawatan di secara intensif.
Baca Juga: Banjir Bandang di Jembrana Bali , Dewan Minta Renovasi Rumah Jadi Prioritas
"Kasian juga disini terlantar. Jadi kita rujukan lagi ke RSUD. dr. H. M. Ansari saleh," tuntasnya.
Sekedar diketahui, awalnya Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke lokasi pengungsian.
Namun ternyata, dari informasi yang didapat di lapangan, agenda tersebut dibatalkan. Karena Menteri hanya bertolak sampai ke Kabupaten Banjar, dan kembali ke Jakarta setelahnya.
Baca Juga: Cegah Banjir Bogor hingga Jakarta, Anies Ditantang Anggarkan Rp 1 Triliun