Surabaya, Sonora.ID - Upaya pencarian lima (5) Anak Buah Kapal (ABK) dari Kapal TB Mitra Jaya XIX yang terbalik dilanjutkan pada hari ketiga, Senin (25/01/2021).
Berdasar siaran pers dari Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Surabaya, pencarian korban dilakukan dengan menurunkan tim penyelam.
Korban atas nama Fakhtur (48), Himawan (27), Arif Maulana (47), Ulil Amri (57), dan Budiantoro (50) dinyatakan hilang setelah Kapal Tug Boat (TB) Mitra Jaya XIX yang sedang tolak kapal Tongkang (TK) Makmur Abadi V dan terbalik akibat tertabrak oleh KM Tanto Bersinar di buoy 3 Karang perairan Jamuang Gresik.
Baca Juga: Tabrakan Kapal di Perairan Gresik, 5 ABK TB Mitra Jaya XIX Dalam Pencarian
Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Surabaya, I Wayan Suyatna mengatakan bahwa ada delapan (8) orang rescuer dengan kemampuan menyelam membawa peralatan selam serta alat ekstrikasi underwater dipersiapkan untuk upaya pencarian korban.
“Delapan (8) penyelam dibagi menjadi 3 sorti akan melakukan pencarian di sekitar bangkai kapal TB Mitra Jaya XIX,” kata I Wayan Suyatna.
Hal ini dilakukan untuk mencari korban yang diduga masih terjebak di dalam kapal yang terbalik di perairan Karang Jamuang.
Baca Juga: Akibat Tujuh ABK KM Sinabung Positif Covid-19 Ratusan Penumpang Ikuti Rapid Tes Mendadak
Selain dilakukan pencarian dengan tim selam, Kantor SAR Surabaya masih mengerahkan Kapal Negara (KN) SAR Antasena yang melakukan penyisiran dengan luas area pencarian seluas 109 Nautical Mile (NM2).
“Kemarin KN SAR Antasena turut mengawal proses penarikan bangkai kapal TB Mitra Jaya XIX menuju ke Ketapang Daya,” tambah Wayan.
Sebelumnya lima (5) korban lain yang selamat telah dibawa ke Kantor Syahbandar Gresik oleh KN 365 milik Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Gresik.
Baca Juga: PPKM Tahap Pertama, Pemkot Surabaya Tindak 1.550 Pelanggar Prokes
Korban selamat yaitu dua (2) orang kru kapal TK Makmur Abadi atas nama Agung Dwi (20) dan Basuni (53).
Sementara tiga (3) orang lainnya adalah ABK TB Mitra Jaya XIX, Shahrul (45) selaku nahkoda, Larusman (26), dan La Ode Ahmad (20).
Sebelumnya, KN SAR Antasena telah menemukan bangkai kapal TB Mitra Jaya XIX yang terbalik di koordinat 6° 50' 30.00" S - 112° 53' 54.00" E (kurang lebih 5.60 NM dari Lokasi Kejadian Kecelakaan/LKK).
Baca Juga: Percepatan Vaksinasi, Pemkot Surabaya Tambah Lokasi Fasyankes