Sonora.ID - Pada umumnya wanita yang mengalami siklus datang bulan akan mengalami kram perut atau yang bisa di sebut nyeri haid.
Menurut ahli kebidanan dan ginekologi University of Illinois College of Medicine Chicago AS, Jessica Shepherd, M.D., nyeri haid atau kram perut terjadi lantaran terdapat kontraksi otot di dalam rahim.
Nyeri haid yang normal biasanya akan dialami oleh wanita pada sehari menjelang menstruasi sampai hari ketiga haid.
" Nyeri haid sangat subyektif. Tapi nyeri haid yang normal biasanya bisa dikendalikan dengan bantal pemanas, koyo, atau obat pereda rasa sakit," jelas Dr Shepherd, seperti dilansir Self via Kompas.com
Beberapa ahli menjelaskan, nyeri haid yang sangat sakit atau kram perut hebat merupakan salah satu tanda-tanda tidak normal.
Melansir Verywell Health, berikut tanda-tanda atau ciri-ciri nyeri haid tidak normal:
Baca Juga: Sering Merasakan Nyeri Haid yang Berlebihan, Ini Penyebabnya
Mengganggu aktivitas
Salah satu tanda yang tidak dapat diabaikan adalah Anda akan mengalami nyeri menyiksa hingga dapat mengganggu aktivitas.
Sebanyak 5 persen sampai 20 persen wanita mengalami nyeri haid sampai mengganggu aktivitas sehari-hari saat menstruasi.
Nyeri haid yang sangat sakit dan bisa mengganggu aktivitas sehari-hari ini wajar jika terjadi sesekali. Namun, Anda patut waspada dan berkonsultasi ke dokter apabila kondisi ini berlangsung setiap bulan.
Baca Juga: 5 Hal yang Akan Tubuhmu Rasakan Jika Mengonsumsi Kopi Setiap Hari
Diberi obat penghilang rasa sakit tak mempan
Sebanyak 20 persen wanita yang mengalami nyeri haid bisa sembuh setelah mengonsumsi obat penghilang rasa sakit.
Saat obat penghilang rasa sakit sudah tak mempan untuk meredakan nyeri haid, Anda perlu waspada.
Bisa jadi kondisi ini merupakan tanda nyeri haid Anda tidak normal. Hal yang perlu diperhatikan, saat obat penghilang rasa sakit tak mempan untuk mengatasi nyeri haid, jangan sembarangan menambah dosisnya.
Minum obat penghilang rasa sakit sesuai dosis yang dianjurkan.Konsusmsi obat penghilang rasa sakit di atas dosis rekomendasi bisa berbahaya bagi kesehatan.
Baca Juga: 7 Makanan yang Ampuh Hilangkan Bau Tak Sedap Pada Mulut
Nyeri panggul di luar siklus haid
Rasa tidak nyaman di panggul sebelum dan selama awal masa haid, serta ketika masa subur, umumnya normal.
Namun, nyeri panggul dan rasa tak nyaman yang dirasakan di luar waktu tersebut bisa jadi tanda ada masalah kesehatan.
Tanda ketidaknormalan lain yakni timbul nyeri atau kram perut saat berhubungan seks.
Jika nyeri haid disertai demam, muntah, pusing, pendarahan dari vagina di luar mestruasi, keputihan hebat, baiknya Anda segera menghubungi layanan kesehatan.
Baca Juga: Sering Merasakan Nyeri Haid yang Berlebihan, Ini Penyebabnya
Nyeri haid berlangsung lama
Nyeri haid masih dikatakan normal apabila berlangsung antara dua sampai tiga hari. Akan tetapi, nyeri haid yang terjadi sepanjang waktu menstruasi bisa disebut tidak normal.
Coba konsultasikan ke dokter apabila kram perut atau nyeri haid terjadi sepanjang jadwal haid atau sampai tujuh hari.
Nyeri haid disertai gejala lain Anda juga perlu waspada jika kram perut atau nyeri haid sangat sakit disertai gejala lain, seperti:
- Mual dan diare
- Pendarahan hebat
- Siklus haid tidak teratur
- Susah hamil
- Rasa sakit saat berhubungan seks
- Ada flek di luar jadwal haid
Jika ada tanda-tanda nyeri haid tidak normal di atas, baiknya Anda memeriksakan diri ke dokter. Untuk mendiagnosis apakah ada masalah kesehatan pada kesehatan reproduksi wanita, dokter umumnya melakukan serangkaian pemeriksaan.
Di antaranya dengan tes darah, laparoskopi, pemeriksaan panggul, dan ultrasonografi.
Baca Juga: 4 Hal Efektif Meningkatkan Stamina Supaya Tubuh Tak Alami 'Loyo'