Atas bantuan yang dilepas hari ini, Gubernur Khofifah mengapresiasi ACT dan YP3I yang telah mengirimkan bantuan kemanusiaan bagi korban bencana banjir di Kalimantan Selatan.
Menurutnya, partnership yang dibangun ACT dan YP3I dengan Pemprov Jatim menjadi bagian penting dalam membangun solidaritas dan soliditas kemanusiaan.
“Soliditas dan solidaritas itu borderless, lintas daerah bahkan lintas negara, agama, suku, maupun ras. Inilah proses yang dibangun untuk memperkuat hubungan antar sesama manusia,” ujarnya.
Khofifah menambahkan, melalui partnership ini, diharapkan bisa menjadi penguatan percepatan kesejahteraan kehidupan masyarakat.
Baca Juga: Longsor, Tim Institut Teknologi Sepuluh Nopember Tangani Tol Surabaya-Gempol
Apalagi, ACT memiliki komitmen yang sangat kuat dalam membangun persaudaraan kemanusiaan di dalam maupun di luar negeri.
“ACT ini luar biasa, istiqomah untuk memberikan solidaritas kemanusiaan di Indonesia maupun di luar negeri,” kata orang nomor satu di Jatim ini.
Lebih lanjut Gubernur menyampaikan, ACT bersama YP3I membangun penguatan di Jatim. Pada Bulan Desember yang lalu, keduanya memberikan support 100 ton beras untuk masyarakat Jatim yang terdampak pandemi Covid-19.
Baca Juga: Tinjau Longsor Tol KM 6.200, Wagub Emil : Jasa Marga Janji Seminggu Kedepan Selesai
Selain itu, juga diserahkan bantuan yang bersifat produktif dan strategis jangka panjang berupa penyiapan lahan persawahan dengan produktivitas yang tinggi.