Ubud, Sonora.ID - Dengan lesunya sektor pariwisata di Bali akibat dari adanya pandemi Covid-19. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) berbasis budaya dan kearifan lokal di Ubud, Gianyar, Bali untuk membangkitkan perekonomian di sektor parekraf.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sandiaga Uno saat bertemu dan berdialog dengan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati dan Raja Ubud di Puri Ubud.
Sandiaga Uno juga mengatakan bahwa pihaknya bersama dengan Pemerintah Daerah tengah menyusun rencana induk pengembangan wisata di Ubud yang berbasis budaya dan berkelanjutan, agar dapat membuka lapangan kerja seluasnya di tengah pandemi.
Baca Juga: Update Covid-19 di Provinsi Bali, 253 Kasus Baru di Temukan
Dijelaskan bahwa Ubud adalah masa lalu dan masa depan buat kita. Untuk itu, Pariwisata berbasis budaya dan kearifan lokal, budaya dan adat istiadat yang dijaga sampai saat ini, harus dipastikan akan menjadi masa depan sektor parekraf.
Sehingga kita perlu menjaga dan melestarikan dalam bingkai kekinian, agar dapat membuka lapangan kerja seluas-luasnya di tengah pandemi
Selain itu, Menparekraf berjanji untuk dapat lebih mengenal dan merasakan keindahan alam dan budaya di Ubud. Dirinya akan tinggal di Ubud dalam kesempatan mendatang.
“Saya juga berjanji sama Pak Wagub untuk tinggal di sini. Agar bisa lebih mengenal dan merasakan langsung, berdialog dengan para pelaku ekonomi kreatif, salah satunya pematung yang ingin dipasarkan produknya secara luas."
"Begitu juga dengan fashion dan kuliner. Misalnya pengusaha kuliner yang membuat selai khas Ubud yang sudah bisa dipasarkan langsung melalui digital,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno.
Dalam kesempatan ini pula, Menparekraf Sandiaga Uno juga akan mendorong masyarakat untuk membantu pelaku ekonomi kreatif dengan mencintai dan menggunakan produk-produk lokal buatan anak bangsa. Hal tersebut juga sesuai dengan program pemerintah yaitu Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Beli Kreatif Lokal.
Baca Juga: Pro Kontra Perpanjangan Penerapan PPKM di Kota Denpasar
"Kami akan terus mendorong melalui dua program utama kemenparekraf yaitu #BanggaBuatanIndonesia dan #BeliKreatifLokal yang salah satu pilot projectnya akan digelar di Danau Toba Februari 2021 yaitu #BeliKreatifToba dan nanti juga akan ada beli kreatif Ubud yang merupakan program akselerasi digitalisasi kita,” terangnya.
Menurut Sandiaga Uno, untuk dapat meningkatkan kemampuan dan adaptasi di era digital saat ini, Menparekraf akan menyiapkan program Reskilling dan Upskiling serta permodalan dan pendampingan agar produk-produk para pelaku ekraf semakin diterima masyarakat.