Makassar, Sonora.ID - Sulawesi Selatan mencatatkan inflasi pada Januari 2021.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), terjadi inflasi sebesar 0,29 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) 105,68.
Inflasi tersebut didorong oleh sejumlah kelompok. Terbesar kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 1,17 persen.
Baca Juga: Inflasi Sulsel Sepanjang 2020 Capai 2,04 persen
"kelompok makanan jika diteliti lebih dalam, disumbang terbesar lonjakan harga cabe rawit di pasaran," kata kepala BPS Sulsel, Yos Rusdiansyah dalam keterangan virtual melalui kanal youtube, senin (1/2/2021).
Dia menyebutkan komoditas lain yang mengalami kenaikan harga yaitu kangkung, tempe, ikan bandeng atau ikan bolu dan bayam.
Selanjutnya ikan teri, telur ayam ras, ikan layang, kacang panjang dan tahu mentah.
Baca Juga: Harga Emas Tembus Rp 1 Juta, Hanya Butuh 36 Gram Emas Untuk Melunasi Ongkos Naik Haji
Meski demikian, ada juga kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan harga sehingga menekan laju inflasi pada Januari 2021.
Komoditas itu diantaranya tarif angkutan udara, ikan cakalang, beras, tarif angkutan antar kota, udang basah, minyak goreng, tomat dan daging ayam ras.
BPS juga mencatatkan dari lima kota IHK di Sulsel, seluruhnya mengalami inflasi. Tertinggi terjadi di Kota Makassar sebesar 0,31 persen dan terendah terjadi di Bulukumba sebesar 0,07 persen.
"Tingkat inflasi tahun kalender sebesar 0,29 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun atau Januari 2021 terhadap Januari 2020 sebesar 1,70 persen," tutupnya.
Baca Juga: Tolak Bertemu Tim Transisi, Danny Anggap Pj Wali Kota Makassar Otoriter