Batulicin, Sonora.ID – Gelaran Pilkada 2020 yang sudah berlalu hampir dua bulan, membuat banyak pihak berharap situasi dapat kembali normal. Terutama di kalangan masyarakat yang sempat terbagi antar kubu pasangan calon.

Diungkapkan Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Selatan, Muhammad Yani Helmi, pasca Pilkada 2020, Ia berharap silaturrahmi antara warga dapat kembali terjalin dengan baik.

Apalagi kontestasi perebutan kursi kepala daerah sudah berakhir, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

Baca Juga: Terbatasnya Aliran Listrik di Sungai Durian Jadi Perhatian Paman Yani

Hal itu diungkapnnya di hadapan warga Desa Batu Ampar, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Selasa (02/02) siang dalam kesempatan reses.

Kedamaian pasca pilkada menurutnya merupakan suatu keharusan, meskipun ada perbedaan pilihan pada saat hari pemilihan yang tentunya hak tiap personal.

“Yang kita inginkan ini adalah kedamaian di masyarakat pasca Pilkada lalu,” tuturnya dalam rilis yang diterima redaksi Smart FM.

Baca Juga: Pemkab Tanah Bumbu – Jamkrida Sepakat, DPRD Kalsel Tunggu Kabar Baik

Sebagai anggota DPRD Provinsi dan juga elit politik, menurutnya punya kewajiban untuk mengedukasi masyarakat untuk kembali menciptakan suasana damai dan kondusif tanpa ada aksi saling tuduh hingga silang pendapat.

“Yang digaris bawahi ini, yaitu masyarakat mendapatkan kesejukan dan ketenangan, tentu saja ini merupakan keinginan seluruh warga di Kalimantan Selatan, khususnya di Desa Batu Ampar ini,” tambah politikus Partai Golkar ini.

Menanggapi hal tersebut, Ketua RT. 01 Desa Batu Ampar, Basiran, mengungkapkan apresiasinya atas kehadiran dan kunjungan dari anggota Komisi II  DPRD Kalimantan Selatan itu.

Baca Juga: 'Penyelamatan Arsip Pemilu' Jadi Tema Webinar Dispersip Kalsel

Ia bahkan menyambut baik edukasi yang diberikan kepada warganya, untuk menciptakan suasana damai setelah gelaran Pilkada Serentak 2020 lalu.

“Kami sangat berterima kasih atas kedatangan Paman Yani (sapaan akrab Muhammad Yani Helmi, red.). Dari penyampaian aspirasi damai itu menjadi arti yang sangat baik bagi masyarakat di Desa Batu Ampar di Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten Kotabaru,” ungkapnya.

Baca Juga: Larangan Eks FPI Ikut Pemilu-Pilkada akan Dibahas oleh DPR