Lebih dari itu, pihaknya juga menyebutkan beberapa kader yang memberikan tuduhan tersebut untuk memberikan bukti lebih lanjut.
“Syarief Hasan, Herman Khaeron, Rachland Nashidik, menyebutkan nama. Itu artinya mereka sudah menuduh. Ini harus dibuktikan,” sambung mantan Ketua DPR tersebut.
Seperti yang dinyatakan sebelumnya, keputusan dirinya membawa tudingan tersebut ke jalur hukum adalah untuk memberikan pembelajaran kepada kader Demokrat.
Baca Juga: Isu Demokrat Akan Dikudeta, Jokowi Diminta Segera Beri Klarifikasi
Marzuki bahkan menyatakan setidaknya pihak-pihak tersebut diberikan sanksi oleh partai.
Namun, setelah mengirimkan pesan singkat kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sang pendiri partai terkait, dirinya belum mendapatkan respon apa-apa.
Sejauh ini, AHY sebagai pihak pertama yang mengungkap adanya kudeta tersebut pun belum secara gambling menyebutkan nama-nama orang yang diduga ingin mengambil paksa kepemimpinan di partai pimpinannya tersebut.
Baca Juga: AHY Tuding Istana Rebut Kekuasaan Demokrat, Moeldoko: Jangan Ganggu Pak Jokowi