Banjarmasin, Sonora.ID - Musibah banjir yang melanda wilayah Banjarmasin Timur hingga dua pekan lebih, bisa dikatakan memberi hikmah tersendiri bagi jajaran Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin.
Dengan adanya musibah itu, setiap Pembangunan di Ibu Kota Provinsi sekarang ini jadi memperhatikan segala aspek. Termasuk menghindari terjadinya banjir.
Mengingat bakal banyak Pekerjaan Rumah (PR) yang dilakukan Pemko, utamanya mengenai perbaikan infrastruktur pasca banjir.
Aspirasi dari masyarakat pun banyak disampaikan, saat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD tahun 2022, yang dilaksanakan oleh Kecamatan Banjarmasin Timur, Selasa (09/02).
"Dalam musrenbang ini, usulan masyarakat yang masuk sebagian besar terkait dengan perbaikan jalan, jembatan maupun pembenahan prasarana infrastruktur pasca banjir," ucap Ahmad Muzaiyin, Camat Banjarmasin Timur, saat ditemui Smart FM di Aula Kecamatan Banjarmasin Timur.
Ia menjelaskan, dari sekian banyak program pembangunan yang disampaikan saat musrenbang di tingkat kelurahan, peninggian struktur badan jalan menjadi salah satu hal yang diingin masyarakat.
Baca Juga: Pembantaian Puluhan Kucing di Banjarmasin, Tim Macan Kalsel Akan Usut Tuntas Kasus
Ia membeberkan, ada beberapa titik yang memang perlu dilakukan pembenahan lantaran datarannya yang sudah cukup mengalami. penurunan, diantaranya di kawasan Jalan Tunjung Maya.
"Karena disana selalu terjadi genangan air. Hujan dengan intensitas tinggi saja kawasan itu sudah terendam cukup dalam," ujarnya.
Selain itu, ia menambahkan, juga ada beberapa titik di Kelurahan Sungai Lulut, kemudian beberapa kawasan berada di antara Jalan Pramuka dan Jalan Gatot Subroto yang sampai saat ini masih terendam genangan banjir.
"Semua yang mengajukan usulan itu prioritas, dari sekian ratus usulan yang masuk di tingkat kelurahan kita sepakati ada 20 usulan prioritas untuk dibawa ke musrenbang tingkat kota," tuturnya.
Oleh Karenanya, Muzaiyin mengklaim akan melakukan perbaikan secepatnya dan terus berkoordinasi dengan dinas terkait di Pemerintah Kota Banjarmasin.
Baca Juga: Lagi, PPKM Banjarmasin Bakal Diperpanjang. Skalanya Turun ke Tingkat Kelurahan
"Saat ini pun terus kami inventarisir pengusulan perbaikan untuk disampaikan kepada dinas terkait," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Harry Wijaya yang turut berhadir dalam musrenbang tersebut, menekankan agar pemerintah berupaya terus melakukan pembangunan pasca banjir untuk masyarakat yang terdampak.
"Kami selaku DPRD Kota Banjarmasin dan Daerah Pemilihan (Dapil) Banjarmasin Timur sangat menekankan pada pembangunan pasca banjir serta perbaikan fasilitas yang rusak pasca banjir," ungkapnya.
Baca Juga: Ketua DPRD & KAKI Kalsel Siap Demo Jika Pegunungan Meratus Ditambang
Menurutnya, fasilitas tersebut adalah seperti pembangunan jembatan-jembatan yang sesuai konstruksinya dengan aturan pemerintah demi menunjang aktivitas masyarakat.
"Kita tekankan untuk pembangunan fasilitas masyarakat seperti jembatan menuju pemukiman, itu harus sesuai konstruksinya sesuai dengan aturan pemerintah, jangan sampai nanti terjadi banjir lagi karena adanya jembatan yang membuat mampet saluran sungai," paparnya.
Disamping itu, ia berharap agar masyarakat dengan sadar untuk melakukan pembongkaran sendiri bangunan yang masih ada diatas sungai.
"Khususnya di kawasan yang menjadi prioritas satgas, yakni kawasan Sungai A Yani dan Veteran," pungkasnya.
Baca Juga: Pencabulan Anak Kandung Berstatus ASN, Pelaku Terancam Diberhentikan Tidak Hormat