Ia berpesan kepada pemerintah daerah untuk tidak terlalu menghitung jumlah kerugian, melainkan memikirkan bagaimana cara untuk mengembalikan jumlah hasil panen yang berlimpah.
“Sekarang jangan hanya menghitung kerugian. Tapi pikirkan juga bagaimana mengembalikan jumlah produksi petani,” pintanya.
Sementara itu Bupati Banjar, Khalilurrahman, mengimbau kepada masyarakat untuk bangkit kembali dan tidak meratapi musibah banjir ini terus menerus.
Adanya bantuan dari Kementan RI ini diharapkan dapat menjadi stimulus untuk membangkitkan perekonomian masyarakat pasca bencana.
“Menteri Pertanian RI memberikan bantuan kepada daerah-daerah pertanian yang terdampak banjir, kita ada beberapa kecamatan, lahan-lahan pertanian, padi banyak yang terendam, mudah-mudahan ini cepat dipulihkan. Setelah datangnya Menteri Pertanian ke daerah kita, kita bisa bangkit kembali, jangan meratapi banjir terus” imbaunya.
Baca Juga: Belajar Dari Banjir, Pembangunan di Banjarmasin Timur Diatur Sesuai Standar