Bandung, Sonora.ID - Menyambut Imlek tahun ini, Kebun Binatang Bandung (Zoological Garden) tetap buka namun tidak ada perayaan acara secara khusus seperti tahun lalu.

"Libur Imlek ini kami buka seperti biasa saja. Pengunjung tetap bisa masuk seperti biasa juga mulai jam 10 pagi sampai jam 4 sore," ucap Manager Komunikasi Kebun Binatang Bandung, Sulhan Syafi'i saat ditemui, Kamis (11/2/2021). 

Disinggung mengenai libur Imlek tahun ini, Sulhan mengatakan bahwa Kebun Binatang Bandung tidak menghadirkan kemeriahan di dalam area Kebun Binatang. 

Baca Juga: Mengancam Lingkungan, Kuda Nil Pablo Escobar Akan Dimusnahkan

"Tahun kemarin kami masih sempat menghadirkan kelompok barongsai  2 hari berturut-turut seperti yang biasanya kami sajikan. Tapi tahun ini perayaan tersebut di Kebun Binatang kami tiadakan. Kami patuhi arahan pemerintah yang melarang warga untuk berkumpul. Jadi kami hanya buka seperti biasa saja," tutur Sulhan.

Tidak adanya acara khusus dalam libur Imlek ini, bagi Sulhan, sudah pasti menurunkan jumlah pengunjung yang datang ke Kebun Binatang Bandung.

"Ini berbeda jauh dengan perayaan imlek tahun lalu, dimana pengunjung mencapai 7000 orang pada hari yang sama," ucap Sulhan.

Baca Juga: Destinasi Wisata Keluarga, Serunya Berpetualang di Semarang Zoo

Menurutnya, penyebaran Covid-19 yang masih terus mewabah, menjadi pertimbangan untuk meniadakan berbagai hiburan di hari Imlek kali ini termasuk juga meniadakan ornamen-ornamen seperti lampion dan lainnya.

"Semenjak Covid mewabah, kami meniadakan semua acara-acara kemeriahan yang umumnya rutin kami hadirkan di saat liburan. Sebagai contoh Imlek tahun lalu, kami memasang beragam ornamen lampion dan aksesori Imlek di seluruh area Kebun Binatang," ungkap Sulhan.

"Namun kali ini, pengunjung yang datang masih bisa melihat beragam aneka satwa dan juga menikmati atraksi show satwa yang dilakukan dua kali setiap harinya pada pukul 11.00 dan pukul 14.00," imbuhnya.

Baca Juga: 3 Gorila di Kebun Binatang San Diego Dikonfirmasi Positif Covid-19, Diduga Tertular dari Pegawai Taman Safari

lebih lanjut Sulhan mengatakan bahwa pengunjung yang datang tetap diharuskan cek suhunya dan antri berjarak, menggunakan masker atau face shield bagi anak-anak.

Harga tiket tetap Rp. 50.000,- dan pengunjung dengan tinggi badan mulai 80 cm sudah dikenakan tiket masuk.

"SOP prokes ini tetap kami tegakkan demi ikut mencegah penyebaran covid 19 di area wisata. Kami juga ada petugas yang berkeliling untuk mengingatkan pengunjung agar tetap menjaga prokes," tutup Sulhan.

Baca Juga: Viral! 'Dinosaurus' Berhasil Diturunkan dari Truk, Evakuasi Berlangsung Alot