Bali, Sonora.ID - Dalam apel Kesiapan Bhabinkamtibmas dan Tenaga Kesehatan Polri sebagai Tracer dan Vaksinator Covid-19, Kapolda Bali Irjen. Pol. Drs. I Putu Jayan Danu Putra, S.H., M.Si., memimpin langsung gelar apel ini yang bertempat di Lapangan Iptu S. Soetardjo, Tohpati.
Kapolda Bali didampingi Wakapolda Bali Brigjen. Pol. Roycke Harry Langie, S.I.K., M.H., dan dihadiri juga oleh seluruh PJU beserta Kapolresta serta Kapolres Jajaran Polda Bali
Pelaksanaan apel kesiapan secara serentak di seluruh jajaran ini, Kapolda Bali mengatakan bahwa Apel kesiapan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan personel serta sarana dan prasana yang akan digunakan dalam menerapkan PPKM berbasis mikro sesuai dengan instruksi Menteri Dalam Negeri dan ditindaklanjuti di 7 provinsi yang menjadi prioritas penanggulangan covid-19.
Baca Juga: Angka Kecelakaan Tinggi Di Bali, Setahun 405 Orang Meninggal Dunia
Dalam sambutannya dijelaskan bahwa model penanganan Covid-19 saat berbeda dengan penanganan sebelumnya, saat ini Polri dengan Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombaknya dan tenaga kesehatan, telah diamanatkan tugas untuk mendukung dan membantu proses 3T yakni Testing (Pemeriksaan), Tracing (Pelacakan) dan Treatment (Pengobatan) yang dicanangkan oleh pemerintah dan dimulai dari tingkat desa.
Untuk itu, dalam tugasnya, Bhabinkamtibmas memiliki fungsi pokok pencegahan, pembinaan dan pendukung dengan fungsi operasional diantaranya melakukan pencatatan data kasus dan pelaksanaan 3T di wilayah operasinya.
Sedangkan tenaga kesehatan memiliki fungsi pokok sebagai penanganan dengan fungsi operasional, diantaranya melakukan testing di wilayah operasinya.
Baca Juga: Kunjungi Polda Bali, FBI Ingin Indonesia Ikut Serta Dalam Program Internet Crime Against Children
Berkaitan dengan hal tersebut, Kapolda Bali Irjen Pol. Putu Jayan mengatakan bahwa sesuai dengan rapat yang dilakukan, pemerintah daerah Bali telah menetapkan kurang lebih 380 Desa yang akan menjalankan PPKM berbasis mikro.
Sedangkan pihak Polda Bali menyiapkan petugas Polri sebanyak 1.632 personel, termasuk bhabinkamtibmas dan tenaga kesehatan yang tergabung pada posko yang dibentuk dari tingkat desa, kecamatan dan kabupaten.
Kapolda Bali Irjen. Pol. Putu Jayan dalam arahannha juga menyampaikan optimisnya bahwa masyarakat Bali akan mendukung pemerintah dalam menurunkan angka terkofirmasi Covid-19 di Bali.
Baca Juga: Tekan Penyebaran Covid-19, Polda Bali Terjunkan Satgas PKM
Sebagai penutup dalam arahannya, Kapolda Bali berpesan kepada seluruh peserta apel kesiapan ini untuk tetap menjaga kesehatan, patuhi protokol kesehatan dalam melaksanakan tugas, junjung tinggi profesionalisme, lakukan himbauan terkait 3T dan 5M dan lakukan kordianasi dengan stake holder yang ada dalam percepatan penanggulangan Covid-19.
”Saya selaku Kapolda Bali berpesan kepada seluruh peserta apel pada hari ini, baik bhabinkamtibmas maupun tenaga kesehatan Polri untuk tetap menjaga kesehatan, jaga diri, setelah itu baru kita bisa jaga keluarga dan melaksanakan tugas dalam jaga negara ”, tutup Kapolda Bali Irjen. Pol. Drs. I Putu Jayan Danu Putra, S.H., M.Si.
Baca Juga: Rilis Akhir tahun 2020, Kinerja Polda Bali Dalam Setahun