Solo, Sonora.ID - Pada Hari Senin (15/02/2021) layanan pemeriksaan Covid-19 dengan tes GeNose kini telah resmi disediakan di Stasiun Solo Balapan.

Layanan tes GeNose sendiri sebelumnya telah dilakukan ujicoba di hari Jumat (05/02/2021) yang lalu. Tes ini mendapatkan respon yang cukup baik dari para pengguna kereta api di stasiun tersebut.

Tes GeNose sendiri diperuntukan bagi penumpang kereta api yang akan melalui perjalanan yang jauh. Sesuai perkataan dari Manajer Humas PT KAI Daop VI, Supriyanto, ia mengatakan layanan kereta tersebut diperuntukan untuk para penumpang kereta jarak jauh.

Baca Juga: Stasiun Balapan Solo Sediakan Alat Penguji Covid-19 GeNose

"Ini khusus bagi pelanggan PT KAI. Syaratnya dia harus punya kode booking kereta api jarak jauh," jelas ia, Senin (15/02/2021).

Para penumpang yang datang di hari senin ini terpantau cukup banyak. Setelah melakukan verifikasi tiket para penumpang diberi pilihan untuk memilih metode tes yang mana antara GeNose atau dengan rapid tes antigen.

Terdapat banyak pengantri yang memilih menggunakan tes GeNose. Setelah mendapatkan nomor antian mereka disediakan tempat duduk untuk menunggu giliran untuk menjalani tes GeNose.

Baca Juga: Cukup Singkat, Pengujian Covid-19 Menggaunakan Uji Genose Stasiun Balapan

Hal yang dijelaskan adalah 30 menit sebelum menjalani tes dilarang merokok, makan, minum ( kecuali air putih). Hal ini dilakukan untuk meningkatkan akurasi saat pengetesan dilakukan.

Seorang penumpang, Andi Lukman mengakui lebih memilih GeNose karena selain lebih murah namun dia mengakui juga lebih nyaman.

"Tes Ini (GeNose) lebih ramah di kantong," ujarnya

Ia menambahkan bila rapid tes antigen lebih menyakitkan karena menggunakan alat yang masuk di hidung. Dia mengakui lebih nyaman menggunakan tes GeNose.

Baca Juga: Jokowi ke Solo Cuma Satu Jam, Ada Apa Sebenarnya?

"Rapid lebih sakit," jelasnya.

Setelah dipanggil dari tempat antrian calon penumpang akan menjalani prosedur yang dijelaskan oleh petugas tes GeNose.

Setelah menerima kantung penampung nafas, calon penumpang diminta menarik nafas dan menghembuskan nafas di dalam masker sebanyak 2 kali, lalu saat pengambilan nafas yang ke 3, nafas dihembuskan dan ditampung didalam sebuah wadah berupa kantung. Seanjutny kantong tersebut ditutup rapat dan diserahkan kepada petugas.

Baca Juga: Gibran Tak Kunjung Dilantik sebagai Walikota Solo, Ganjar Angkat Bicara

Selanjutnya sampel tersebut akan di analisis menggunakan alat GeNose dan hasilnya sudah bisa diketahui calon penumpang sekitar 5-10 menit.

Meskipun di Stasiun Solo Balapan sendiri terdapat beberapa pilihan untuk tes Covid-19. Namun para calon penumpang tetap lebih memilih menggunakan tes GeNose.

Ini dikarenakan tarif yang diberikan untuk GeNose terbilang lebih terjangkau dari tes Covid-19 lainya. GeNose dipatok seharga Rp 20 ribu saja.

Baca Juga: FX Rudy Jadi Lansia Pertama yang Jalani Vaksinasi Covid-19 di Solo

Sedangka tes lainya seperti rapid tes PCR (Polymerase Chain Reactio) dan Rapid Tes Antigen, kedua tes ini dibandrol dengan biaya mulai dari Rp 100 ribu hingga sampai Rp 900 ribu.

Selain harga tes GeNose yang ramah bagi kantong namun metode pengetesannya sendiri tidak menyakitian berbeda degan tes lainya.

Ditambah lagi hasil dari tes ini langsung bisa di ketahui hanya sekitar 5 menit sampai 10 menit. Murah, tidak menyakitkan, dan cepat diketahui hasilnya inilah yang membuat tes ini diminati.

Baca Juga: Resmi KA Prameks Berhenti Beroperasi Jogja-Solo PP, ‘Kami Akan Selalu Mengenangmu’