Sonora.ID - Mencintai diri sendiri bukan hanya menjadi modal untuk bisa mencintai orang lain dalam kontek sebuah hubungan asmara.
Namun, mencintai diri sendiri ini juga berlaku dalam penerapan protokol kesehatan dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Hal ini yang sampaikan oleh Kasubbid Komunikas Publik Satgas Covid-19, Troy Pantouw yang menyebutkan bahwa modal untuk mencintai Indonesia adalah dengan mencintai diri sendiri terlebih dahulu.
Baca Juga: Perilaku Body Shaming Sering Tidak Disadari, Kenali Ciri-ciri dan Dampaknya!
Jika dalam rangka memutus rantai penyebaran virus corona ini, mencintai diri sendiri bisa diwujudkan dalam memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
“Cintailah Indonesia! Untuk mencintai Indonesia mulai dari mana? Mencintai diri sendiri dulu. Kalau kita tidak mencintai diri kita, artinya apa? Kita tidak menghargai jiwa kita, kita enggak menghargai nyawa kita, kita enggak menghargai kesehatan kita,” jelasnya memaparkan.
Troy pun kemudian mempertanyakan, bagaimana seseorang bisa menghargai dan mencintai orang lain ketika mereka tidak mencintai dirinya sendiri dulu.
Baca Juga: Revina VT Diserang Netizen Karena Isu Body Shaming, Begini Isi Cuitannya yang Bikin Heboh
Padahal, di sisi lain, menghargai orang lain ini menjadi hal yang sangat penting, karena setiap manusia adalah makhluk sosial.
“Maaf ya, kita bukan hidup di hutan, kita hidup bersosialisasi. Kalau kita di rumah, ada keluarga, ingat-ingat, keluarga itu bisa terkena dampak dari perilaku kita yang salah ketika kita abai terhadap kesehatan kita,” tegasnya menambahkan.
Jadi, pihaknya menegaskan bahwa setiap orang sangat perlu untuk mencintai diri sendiri dan menghargai diri sendiri, demi terjaganya kesehatan dan keselamatan masing-masing pribadi.
Baca Juga: Survivor Covid-19, Donna Agnesia: Gak Mau Membahayakan Orang di Rumah
Karena, dengan demikian, tak hanya satu pribadi itu saja yang aman, tetapi seluruh orang di sekitarnya, yaitu keluarga pun akan aman.
“Kita merasa kita sehat, pulang ke rumah, kita bertemu dengan keluarga kita, parahnya kita bertemu dengan orang yang lanjut usia, dan kita menularkan, lalu mereka komorbit. Itu akibatnya menuju fatalitasnya lebih tinggi,” sambung Troy.
Inilah yang melatarbelakangi pemerintah untuk turun ke lapangan menegaskan aturan penggunaan masker dan membubarkan kerumunan.
Baca Juga: Konspirasi Covid-19, Muhammad Farhan: Akal Sehat Membuat Kita Jadi Manusia