Banjarmasin, Sonora.ID –Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menargetkan, pemberian vaksin CoVID-19 tahap pertama untuk Tenaga Kesehatan (Nakes) selesai sepekan kedepan.
Per tanggal 18 Februari 2021, vaksinasi bagi Nakes di Kalsel sudah mencapai 71 persen dari 27 ribu lebih Nakes yang menjadi sasaran penerima vaksin.
Penjabat Gubernur Kalsel, Safrizal ZA, berkomitmen dapat menyelesaikan tahapan vaksinasi CoVID-19 bagi Nakes sebelum batas waktu yang ditentukan, yaitu pada akhir bulan ini.
Baca Juga: ASN di Banjarmasin Diharapkan Jadi Pendonor Plasma Konvalesen
“Vaksinasi bagi tenaga kesehatan dalam satu ini kita akan tuntaskan,” jelasnya, usai memantau jalan vaksinasi massal bagi Nakes di RSUD Ulin Banjarmasin, pada Jumat (19/02).
Jika tahap pertama telah rampung, maka dapat diusulkan pemberian vaksin CoVID-19 untuk sasaran berikutnya, yaitu pelayan publik.
“Kalau untuk Nakes rampung kita bisa berikan vaksin kepada pelayan publik. Termasuk kepada awak media,” terang Safrizal sambil menunjuk beberapa wartawan yang mewawancarainya.
Ia meminta pihak terkait untuk mengatur lokasi dan tempat pemberian vaksin dengan lebih baik lagi, agar program vaksinasi ini berlangsung dengan baik.
“Kita atur lagi lokasi dan tempat pemberian vaksin, siapa saja yang lebih dulu menerima vaksin,” imbuhnya.
Baca Juga: Jokowi: Bendungan Tapin Mampu Kendalikan Banjir di Wilayah Sekitar
Ia berkeyakinan, Kalsel menjadi bagian dalam pencapaian target 100% pemberian vaksin CoVID-19.
“Tahun 2021 ini seluruh Indonesia dapat divaksinasi agar kita semua memperoleh herd immunity secara bersama-sama,” harapnya.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Muhammad Muslim, menyebut bahwa persentase tertinggi pemberian vaksin bagi Nakes tercatat di Kota Banjarbaru, Kabupaten Balangan dan Tabalong, yaitu mencapai 89%.
“Per kemarin yang tertinggi ada 3 yaitu Banjarbaru, Balangan dan Tabalong. Sementara yang terendah juga ada 3, yaitu Kabupaten Banjar, Tapin dan Kota Banjarmasin,” beber Muslim.
Salah satu strategi dalam meningkatkan angka tersebut, lanjut Muslim, adalah dengan terus menggelar vaksinasi secara massal. Seperti yang digelar setiap harinya di RSUD Ulin Banjarmasin.
“Kantong-kantong yang masih belum maksimal dalam memberikan vaksin bagi nakes terus kita dorong untuk menggelar vaksinasi massal,” pungkasnya.
Baca Juga: Sepekan Jadi Pj Gubernur Kalsel, Safrizal Jalani Vaksinasi CoVID-19