Banjarmasin, Sonora.ID - Guna membantu upaya Pemerintah dalam menekan angka kasus CoVID-19, sekolah Kristen Kanaan menggelar webinar kesehatan. 

Webinar yang rencananya digelar pada Minggu (28/02) mendatang, akan menghadirkan pembicara Dr. Andrew Eka Pramudita Sunardi yang merupakan Residensi IP Jantung Pembuluh Darah RSUP Prof. dr. R. D. Kandou, Manado. 

Ketua Pelaksana Webinar Kesehatan tersebut, Caecilia Murti Wijayanti mengatakan, bahwa webinar kesehatan tersebut dilakukan untuk semakin menguatkan penegakan protokol kesehatan dan meminimalisir resiko terpapar CoVID-19 di masa pandemi saat ini.

Baca Juga: Tanpa Status, Satgas Normalisasi Sungai Atasi Banjir di Banjarmasin 

"Disiplin protokol kesehatan dan menjaga imunitas akan membuat kita tetap sehat di masa pandemi ini," ujarnya kepada Smart FM. 

Untuk itu, kegiatan yang dilaksanakan oleh Sekolah Kristen Kanaan Banjarmasin ini mengajak masyarakat umum untuk mengikuti Webinar Kesehatan tentang Meminimalkan Resiko Terpapar Covid-19 di Masa Pandemi.

"Di dalam webinar ini, kita akan mengetahui potensi penularan virus, protokol kesehatan yang perlu dibenahi selama ini dilakukan, dan informasi yang benar berkaitan dengan   efektivitas vaksin saat ini," ujarnya.

Selain itu, kegiatan webinar ini juga dilakukan sebagai ajang perkenalan sekolah swasta yang diketahui hingga sampai saat ini masih tetap mengemukakan penegakan protokol kesehatan di setiap pembelajarannya.

"Di dalam webinar ini kami pun ingin memperkenalkan Sekolah kami ke masyarakat umum, yaitu ada fasilitas dan kegiatan-kegiatan pembelajaran di sekolah, terutama di masa pandemi ini, kami tetap menegakan protokol kesehatan yang super ketat," paparnya.

Salah satunya pembelajaran secara daring dengan aplikasi khusus yakni K.I.S.S yang hanya bisa di akses oleh murid, guru dan orang tua murid itu sendiri untuk mengetahui pembelajaran dan nilai dari murid, secara transparan.

Baca Juga: Sidang MK Berlanjut, Tim BirinMu Minta Kedua Kubu Saling Menahan Diri

"Untuk pembelajaran di masa pandemi ini, kita melakukan pembelajaran secara daring, dengan menggunakan aplikasi yang kita buat khusus agar penerapan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah selalu kita terapkan," pungkasnya.