Makassar, Sonora.ID - Wali Kota, Danny Pomanto berencana merombak total kabinet di jajaran pejabat eselon lingkup pemerintah Kota Makassar.
Kebijakan lelang menyasar 52 Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Rencana tersebut bakal direalisasikan dalam waktu dekat.
Danny mengatakan hal itu dengan pertimbangan kebutuhan pemerintah.
Terkait izin, pihaknya mengaku sudah melakukan persiapan. Komunikasi sudah dibangun dengan Kemendagri.
Baca Juga: Respon Wali Kota Makassar Soal Tunggakan Gaji Pemain PSM hingga Disanksi FIFA
"Jadi bukan cuma 16 kepala OPD. Tapi semua 52 OPD akan kita rombak," katanya, Kamis (4/3/2021).
Danny menambahkan tidak hanya fokus mengisi jabatan lowong. Termasuk evaluasi kinerja pejabat definitif. Mulai dari jabatan kepala OPD hingga camat.
"Saya kira tidak cukup sebulan ini saya bisa rombak semua," ungkap dia.
Sementara, Plt Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar Andi Siswanta Attas mengatakan belum mendapat arahan untuk melakukan proses lelang jabatan lowong dari pimpinan.
"Belum ada perintah untuk melanjutkan," sebutnya.
Sejauh ini, Siswanta mengatakan dirinya baru mendapat informasi sebatas memberhentikan proses lelang yang sebelumnya telah berjalan. Sebab, tidak sesuai dengan prosedur.
"Belum ada sampai ke saya untuk membuka kembali atau melanjutkan. Besarannya pun saya belum tahu," ujarnya.
Siswanta mengatakan, ke depan proses lelang akan berjalan transparan dan berjalan sesuai aturan. Bila proses lelang kembali dibuka, Pemerintah Kota Makassar harus memulai dari awal kembali.
Baca Juga: Danny Dukung Polda Sulsel Terapkan Tilang Elektronik (ETLE), Diluncurkan 16 Maret 2021
"Kalau ada perintah kita akan bermohon ke Kemendagri, KASN dan melalui Provinsi Sulsel," sebutnya.
Selain itu, Siswanta mengatakan belum mengetahui kapan proses lelang bakal dibuka kembali.
"Jangankan kapan dibuka saya juga belum dapat informasi berapa yang dilelang," tutupnya.