Palembang, Sonora.ID – Belajar di luar negeri, terutama di Amerika Serikat tentu memberikan pengalaman yang luar biasa.
Untuk bisa belajar ke Amerika bisa ditempuh dengan berbagai cara, salah satunya melalui program beasiswa.
SSAAC (South Sumatera American Alumni) adalah sebuah komunitas alumni pelajar Indonesia yang pernah belajar di Amerika, baik yang bergelar maupun tidak.
Baca Juga: Kampung Bersinar Merupakan Salah Satu Upaya BNN Memerangi Narkoba
Rudi Hartono selaku Wakil Ketua SSAAC dalam acara Bincang Komunitas (04/03/2021) mengatakan bahwa SSAC berdiri sejak September 2011, komunitas ini bertujuan memberikan edukasi kepada masyarakat indonesia tentang kesempatan kesempatan belajar di Amerika, serta membangun hubungan yang baik antara Indonesia dan Amerika.
“Anggota yang terdata ada 250 se-Sumsel. Agenda kita memberikan workshop untuk para guru, kegiatan social seperti pengumpulan dana, membantu yang terdampak covid, kemaren ada 428 paket kami berikan kepada yang berhak, kami mengedukasi kesempatan kesempatan warga negara Indonesia untuk belajar di Amerika,” ujarnya.
Ia menambahkan potensi Sumsel cukup baik untuk mendapatkan program beasiswa dari Amerika Serikat. Setiap tahun selalu ada yang diterima untuk berbagai macam program beasiswa studi ke Amerika.
“Maria salah satu warga Sumsel yang tahun lalu menjadi tenaga pengajar Bahasa Indonesia di kampus University of Michigan, melalui program foreign language teaching assistant. Potensi kita cukup besar mengikuti program yang ditawarkan pemerintah AS,” ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa untuk bisa mendapatkan beasiswa belajar di Amerika harus melalui beberapa tahapan.
“Mengunjungi website program tersebut, mendownload formulir dan mengisinya, serta menguploadnya. Menyiapkan dokumen penting seperti transkrip dan kemampuan Bahasa Inggris. Membuat essay tertulis. Cukup simple, kemudian wawancara di Jakarta atau melalui telephone dan setelah itu pengumuman,” ujarnya.
Baca Juga: Mengenal Komunitas Bersepeda Bersedekah di Palembang
Ia menambahkan ada program yang membutuhkan sertifikat kemampuan Bahasa inggris dan ada yang tidak, namun memiliki kompetensi dibidang lain, terutama leadership adalah nilai lebih.
“Untuk program yang lama, seperti degree 1 tahun atau 2 tahun, biasanya memerlukan kemampuan Bahasa Inggris yang baik, tofel minimal 550. Selain Bahasa Inggris ada nilai plus lain yaitu leadership, pengalaman organisasi atau kelebihan dibidang social, seperti volunteer atau program yang bersentuhan dengan masyarakat,” pukasnya.