Makassar, Sonora.ID - Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mengatakan penyebab banjir yang terjadi saat ini diakibatkan oleh curah hujan yang tinggi.
Dia menyebutkan berdasarkan laporan yang diterima, instensitas curah hujan telah mencapai 32,5 milimeter. Sejumlah titik banjir yang parah, seperti kompleks perumahan kodam tiga di kecamatan biringkanayya.
Warga yang bermukim sudah ada yang mengungsi. Wilayah tersebut langganan banjir seiring lebih rendah dari daerah sekitarnya dan berlokasi di pinggir sungai.
"Saya tadi sudah keliling dan dapat laporan, di kodam 3 semakin banyak orang mengungsi. pantauan 32,5 mm curah hujan," kata Danny saat ditemui di kediaman pribadinya, Rabu (10/3/2021).
Baca Juga: Akibat Banjir Makassar, Arus Lalu Lintas di Jalan Protokol Macet Parah
Penyebab lain, drainase yang tidak mampu menampung banyaknya air. Luapan air terjadi di sejumlah titik. Wilayah terparah rata-rata yang berada di area aliran sungai dan kanal.
"Itu pengaruh di sekitar perbatasan kota baik biringkanaya dan manggala itu, lebih banyak dipengaruhi oleh aliran air sungai dari jeneberang," tambahnya.
Danny memprediksi banjir semakin parah jika curah hujan yang tinggi terjadi hingga beberapa jam kedepan. Kondisi itu akan diperparah dengan kondisi permukaan air laut yang sedang pasang, sehingga debit air menjadi tinggi.
Baca Juga: Makassar Siaga Banjir, Wali Kota Imbau Waspada Curah Hujan Tinggi
"Seluruh kanal air sudah rata, memang puncaknya jam 18 malam ini karena pasang tertinggi, sampai 1,3 Meter. Kalau sampai jam 20 masih banjir, maka kita harus turun semua untuk membantu masyarakat," ujarnya.
Wali Kota memastikan seluruh posko siaga banjir di wilayahnya sudah diaktifkan untuk melayani warga terdampak banjir.
"Ada posko, seperti biasanya kami sudah punya tetap untuk itu," ucapnya.
Danny mengimbau kepada seluruh warga Kota Makassar untuk meningkatkan kewaspadaan.
Jajaran pemerintahan diminta untuk siaga. Termasuk meminta peran SKPD, camat dan lurah di Makassar untuk memantau lingkungan warga sekitar.
"Kami menghimbau pada seluruh masyrakat untuk siaga, begitu pun dengan seluruh SKPD terkait termasuk para camat, tadi saya sudah menelpon camat biringkanaya yang sedang sekarang menyalurkan masyarakat untuk diungsikan di mesjid," tutupnya.
Baca Juga: Akibat Banjir Makassar, Arus Lalu Lintas di Jalan Protokol Macet Parah