Bahkan lanjut Endri, tingkat kepatuhan pesepada sudah cukup bagus. Sebagaimana yang pernah Ia pantau di kawasan A. Yani, yang mana pesepada tertib masuk di dalam lajur sepeda.
"Jika diterapkan kita bingung juga apa yg ditilang. Apakah karena keluar lajur atau bagaimana?," pungkasnya.
Kendati demikian, Ia mengakui bahwa memang kerap terjadi pelanggaran oleh pesepada. Terutama mereka yang tergabung dalam komunitas, karena sering bergerombol.
"Iya, ada beberapa yang bergerombol atau masuk ke lajur tengah. Makanya yang jelas kita siapkan dulu sarana dan prasarananya. Baru kta terapkan," tuntasnya.
Baca Juga: Tim Khusus Maleo Polda Sulut Berhasil Ringkus Spesialis Curanmor