“Karena ada pengalaman di China ketika mereka tumbuh double digit pada saat yang sama mereka mendorong penggunaan inovasi terutama teknologi untuk penurunan kemiskinan, sehingga pada saat yang sama ketika China naik kelas menjadi GDP tertinggi, disisi lain, mereka berhasil mengurangi tingkat kemiskinan sekaligus menjaga pemerataan pendapatan” jelas dia.
Sehingga, diperlukan perubahan paradigm pembangunan Indonesia, dari ekonomi berbasis sumber daya alam, menjadi ekonomi berbasis inovasi. Bambang setuju jika Ilmu Pengetahuan dan Inovasi harus menjadi landasan pembangunan, dan menjadikan kedua hal tersebut sebagai arus utama pembangunan.
Baca Juga: 1,5 Juta Penduduk Makassar Bakal Dites Covid-19, Diluncurkan 5 Maret 2021