Sehingga untuk mempercepat program vaksinasi, Pemkot Denpasar akan melaksanakan vaksinasi berbasis dusun atau lingkungan. Untuk mempercepat target sasaran Pemkot Denpasar juga melibatkan unsur Perguruan Tinggi dan fasilitas kesehatan lainnya.
“Berkenaan dengan pegawai dan pekerja, kami bekerja sama dengan pihak hotel dan hotel pun akan siap melaksanakan vaksinasi terhadap karyawannya yang akan dipusatkan di beberapa hotel di Sanur. Mudah-mudahan dengan dicanangkan nya Sanur sebagai zona hijau ini, pembukaan kawasan Sanur sebagai destinasi wisata segera bisa dilakukan,” terangnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar Wayan Mariana Wandira yang juga sebagai warga Sanur mendukung program Sanur sebagai zona hijau, hal ini menurutnya sangat bagus sebagai upaya mempercepat pemulihan pariwisata Sanur.
Baca Juga: Libur Nataru, 1.317 Penumpang per Hari, Lewat Pelabuhan Sanur ke Nusa Penida & Lembongan
" Kami sangat mendukung program Sanur sebagai zona hijau, namun kami minta agar dalam pelaksasanaan vaksinasi agar betul betul dipertimbangkan secara teknis sehingga semua warga dan pekerja pariwisata di Sanur dipastikan mendapatkan vaksin, sehingga para wisatawan tidak ragu ragu lagi untuk berwisata ke Sanur ," ucap Mariana Wandira.
Kadis Kesehatan Kota Denpasar, dr. Luh Putu Sri Armini yang juga ikut serta dalam rapat ini, juga mengatakan pelaksanaan vaksinasi di kawasan Sanur akan segera dilaksanakan. Pihaknya menargetkan akhir bulan Maret ini pelaksanaan vaksinasi bisa dilaksanakan.
Dalam rapat ini, juga turut hadir Hadir Ketua DPRD Kota Denpasar Gusti Ngurah Gede dan beberapa anggota DPRD asal Sanur seperti AA. Gede Agung Suyoga anggota DPRD Propinsi Bali, Pj. Sekda Kota Denpasar, I Made Toya, Forkopinda Kota Denpasar, Pimpinan OPD di lingkungan Pemkot Denpasar, Yayasan Pembangunan Sanur, Perbekel/Lurah, Bendesa Adat Sanur dan Pemilik Hotel di wilayah Sanur.
Baca Juga: Kelurahan Sanur Mantapkan Pelaksanaan PKM, Stop Transmisi Lokal