Dalam peninjauan itu Wapres KH Maruf Amin didampingi Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana, dan Kepala Dinas Kesehatan Lampung Reihana, Wapres memberikan apresiasi terhadap prosedur vaksinasi di Provinsi Lampung.
Peninjauan Bendungan Way Sekampung
Dalam agenda kunjungan kerjanya, Wapres juga melakukan peninjauan Bendungan Way Sekampung yang memiliki kapasitas tampung 68,06 juta m3, dengan luas genangan 800 Hecta Are (Ha). Bendungan tersebut rencananya akan dimanfaatkan untuk penyediaan air irigasi untuk intensifikasi Daerah Irigasi (DI) Sekampung sistem dengan luas areal sebesar 55,373 Ha dengan peningkatan intensitas tanam 270%, serta untuk pengembangan DI rumbia extension dengan potensi luas 17.334 Ha.
Selain itu, bendungan tersebut berpotensi juga untuk memenuhi kebutuhan air baku (Kota Bandar Lampung, Branti, dan Kota Metro) sebesar 2.482 liter/detik, potensi pembangkit listrik tenaga microhydro (PLTM) dengan daya sebesar 5,4 Mega Watt dan dapat menjadi destinasi pariwisata di Kabupaten Pringsewu.
Usai meninjau Bendungan, yang saat ini progres pembangunannya telah mencapai 92,33% dan ditargetkan selesai Juli 2021 ini, Wapres kembali ke Jakarta untuk melanjutkan agenda kerja harian di Istana Wakil Presiden.
Selain Wakil Menteri Kesehatan, turut mendampingi Wapres dalam kunjungan kerja kali ini di antaranya Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Doni Monardo, Kepala Sekretariat Wakil Presiden Mohamad Oemar, Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Jarot Widyoko, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi, Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi dan Bambang Widianto, serta Tim Ahli Wapres Saleh Husin dan Farhat Brachma. (NAR/SK-BPMI, Setwapres)