Bandung, Sonora.ID - Bio Farma Bandung, Kamis (25/3) kembali menerima pengiriman bulk vaksin Sinovac dalam bentuk Ready to Fill (RTF) gelombang keempat. Jumlah bahan baku yang diterima sebanyak 16 juta dosis (termasuk overfill).
Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono yang menyaksikan kedatangan vaksin ini mengatakan, Pemerintah harus mengkombinasikan penggunaan berbagai macam merk vaksin COVID-19 dalam rangka memenuhi kebutuhan vaksin untuk seluruh populasi sasaran.
Tidak ada satupun produsen vaksin di dunia ini yang dapat memenuhi seluruh permintaan negara-negara besar seperti Indonesia.
Baca Juga: Holding BUMN Farmasi Siapkan Dua Jenis Vaksin Covid-19 Gotong Royong
“Ketersediaan vaksin menjadi sangat vital dalam menjaga kelancaran program vaksinasi yang dijalankan pemerintah. Karena dalam masa kedaruratan pandemi saat ini, seluruh dunia berebut vaksin. Oleh sebab itu, vaksin yang tersedia adalah vaksin yang terbaik untuk digunakan," kata Dante dalam siaran pers Bio Farma yang diterima Sonora Bandung.
Juru Bicara sekaligus Corporate Secretary Bio Farma Bambang Heriyanto mengatakan, total bulk vaksin asal Sinovac yang telah diterima hingga saat ini sebanyak 53,5 juta vaksin, yang sudah mulai diproduksi secara bertahap di Bio Farma mulai 13 Januari 2021.
Dari jumlah vaksin dalam bentuk bulk tersebut secara bertahap, akan menghasilkan lebih kurang 43 juta dosis produk jadi.
Baca Juga: Kementerian BUMN Wujudkan Integrasi 'Indonesian Healthcare Ecosystem' Berbasis Digital