Banjarmasin, Sonora.ID - Ratusan massa yang tergabung dalam Persatuan Aliansi Pembela Keadilan dan gabungan Majelis Taklim se-Kota Banjarmasin menggelar aksi damai Bela Ulama dan Habib.

Aksi itu juga menuntut pembebasan Imam Besar Habib Rizieq Shihab, yang dipusatkan di depan Gedung Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Selatan (Kalsel), Jum'at, (26/03) siang. 

Muhammad Zein, salah seorang perwakilan orator kegiatan mengatakan, pihaknya  menyampaikan aspirasi serta dukungan moril untuk ulama dan para habaib, khususnya terhadap imam besar Habib Muhammad Rizieq Shihab. 

Baca Juga: Haul Ke-1 Guru Zuhdi di Kubah Ditiadakan, Warga Kompak Kirimkan 'Hadiah' dari Rumah

"Kami sampaikan di sini, tolong lah hukum jangan tajam kepada ulama serta habaib saja. Jangan hanya tajam ke bawah, tapi tajam ke atas, tajam merata lah," ucapnya saat ditemui Smart FM Banjarmasin, di sela-sela aksi.

Tidak hanya itu, Ia menekankan kepada  penegak hukum di Indonesia agar memberlakukan hukum secara adil tanpa memandang status sosial maupun individu. 

"Tuntutan kami hanya satu, adil seadil adilnya kalau salah jangan bilang benar dan benar jangan bilang salah," ungkapnya.

Baca Juga: Kabar Duka, Ulama Besar Indonesia, Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia

Meskipun demikian, dirinya juga turut mengapresiasi penegakan hukum di Kalsel yang hukum sudah bekerja maksimal. 

"Pengedar narkoba jaringan internasional yang tertangkap di Kalimantan Selatan dan dihukum mati, itu sudah bagus. Tapi untuk ulama ini tolonglah dijaga," harapnya.

Ia pun berpesan, agar Sila ke 5 dalam Pancasila terus ditegakkan di Bumi Kayuh Baimbai ini. 

"Kalimantan Selatan saat ini sudah kondusif, jadi tolong lah, Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia ini merata," tuntasnya.

Baca Juga: Kegiatan Berkedok Agama Jadi Warning Sebelum PSU Pilwali Banjarmasin