Sonora.ID - Institut Pertanian Bogor (IPB) University menganugerahi gelar doktor kehormatan atau Honoris Causa (HC) dalam bidang ilmu pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan, kepada Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Doni Monardo.
Penganugerahan ini dilaksanakan pada Sabtu, 27 Maret 2021, dan disiarkan secara virtual.
Pemberian gelar doktor kehormatan ini sesuai dengan Keputusan Senat Akademik IPB Nomor 21/IT3.SA/PP/2020 tentang Persetujuan Pemberian Gelas Doktor Kehormatan Kepada Letjen TNI Doni Monardo.
Baca Juga: Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Umumkan Dirinya Positif Covid-19
Rektor IPB, Arif Satria mengatakan, IPB telah melakukan kajian terhadap sepak terjang Doni Monardo dalam bidang pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan selama kurang lebih satu tahun.
Salah satu capaian Doni Monardo di bidang SDA dan Lingkungan adalah gagasan program emas hijau dan emas biru yang berhasil meredakan konflik di Kepulauan Maluku.
"Maka pada tahun 2020, senat akademik memberikan persetujuan, pemberian gelar doktor kehormatan, doktor honoris causa, kepada Letjen Tni Doni Monardo, dalam bidang ilmu pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan," kata Ketua Promotor, Hadi Susilo Arifin.
Baca Juga: Beri Ribuan Masker ke Petamburan, Ketua Satgas Covid-19 Minta Maaf
Lebih rinci, Ketua Promotor, Hadi Susilo Arifin menyebutkan bahwa Doni selalu memberikan perhatian yang tinggi dalam pembangunan pertanian dalam arti luas, dan melakukan tindakan pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Ia menjadi satu-satunya perwira TNI yang konsisten dengan aksi gerakan lingkungan," tambahnya.
Baca Juga: Doni Monardo : Pemprov DKI Tidak Pernah Keluarkan Izin Kerumunan
Hadi mengatakan, selama kurang lebih 10 tahun, Doni juga telah melakukan berbagai aksi atau gerakan lingungan, diantaranya adalah membangkitkan kepedulian lingkungan, memobilitasi sumber daya dan membangun jaring kerja kolaborasi, memulihkan, merehabilitasi keanekaragaman hayati dan ekosistem, membangun kolaborasi penegakan hokum, serta melakukan advokasi kebijakan.
Selain itu, Doni juga aktif dalam bidang penelitian, salah satu contohnya adalah riset kualitas air Citarum.
Baca Juga: Doni Monardo: Pelestarian Alam Telaga Saat Jadi Inspirasi Daerah di Indonesia