Sonora.ID - Banyak Ibu muda yang akan sedikit kebingungan dan kesusahan saat sang bayi mulai terus menerus mengeluarkan air liur. Kebiasaan mengeluarkan air liur ini kerap di sebut dengan "Ngeces".

Bayi yang terus menerus mengeluarkan air liur memang sedikit merepotkan. Pasalnya selain tak bersih takut air liurnya akan menimbulkan alergi lantaran kulit bayi yang senstif.

Sebenarnya saat bayi mengeluarkan air liur, adalah pertanda yang baik. Pasalnya pada saat itu produksi kelenjar air liur mulai aktif.

Namun tingkat kemampuan bayi dalam menelan belum terbentuk dengan sempurna. Sehingga bayi terus menerus ngeces.

Baca Juga: Apakah Wajar Bayi Ngeces Terus? Ternyata Begini Penjelasan Medisnya

Pada umumnya bayi akan mengalami fase ngeces dari umur 3 bulan atau bahkan lebih cepat dari itu.

Ngeces yang normal pada bayi akan berhenti jika bayi telah berusia 18 bulan atau yang paling lama pada 24 bulan umur bayi.

Jika Bayi Anda mengalami ngeces dalam kurun waktu lebih dari itu ada baiknya untuk memeriksakan kondisinya kepada dokter terdekat.

Sebab, jika bayi terus menerus mengeluarkan air liur lebih dari 2 tahun bisa jadi terdapat indikasi medis yang harus segera disembuhkan.

Baca Juga: Perbedaan Hamil Bayi Perempuan dan Laki-Laki, Mana yang Bunda Rasakan?

Berbicara mengenai "Ngeces" ada beberapa hal yang wajib ibu ketahui. Salah satunya adalah penyebabnya.

 1. Anak Tumbuh Gigi

Balita yang baru akan tumbuh gigi biasanya akan mengeluarkan cukup banyak air liur. Umumnya ini akan terjadi saat balita memasuki usia 6 sampai 8 bulan.

Bidan Ony Christy juga mengatakan bahwa selain sering ngeces bayi akan mengalami pembengkakan pada gusi.

"Biasanya bayi akan mengalami pembengkakan gigi, demam hingga peningkatan produksi kelenjar air liur," tutur Bidan Ony seperti dikutip dari akun youtubenya.

"Jadi jika sang anak rewel, demam, dan ngeces terus bisa jadi sang anak akan tumbuh gigi" sambungnya.

Baca Juga: Bukan Berwarna Putih, Ternyata Begini Ciri-Ciri Gigi yang Sehat

2. Radang Mulut dan Tenggorokan

Masalah ini juga bisa menyebabkan balita Anda mengeluarkan air liur secara tak wajar. Sebab merasakan ketidak nyamanan saat mengalami sakit radang mulut dan tenggorokan.

Bahkan dalam beberapa kondisi bayi akan mengeluarkan air liur berlebih karena merasakan sakit pada mulut atau tenggorokan.

Baca Juga: 9 Penyebab Sakit Tenggorokan Terasa hingga Telinga, Ada Infeksi?

3. Down Syndrome

Salah satu hal yang harus di sadari ibu, ngeces secara berlebihan bisa jadi merupakan sebuah oertanda dimana bayi mengalami Down Syndrome.

Down Syndrom adalah kelainan yang terjadi secara genetik.

Biasanya anak anak dengan kasus Down Syndrome akan mengalami berbagai masalah seperti susah menelan, ngeces secara terus menerus padahal sudah memasuki usia di atas 2 tahun.

Maka, penting bagi ibu untuk mengentahui sejak usia kapan bayi mulai ngeces dan segera memeriksakannya jika anak masih terus mengeluarkan air liur berlebihan saat usia telah memasuki diatas 2 tahun.

Baca Juga: 5 Penyebab Sepele yang Bikin Berat Badanmu Naik Secara Tiba-tiba

4. Celebral Palsy

Selain Down Syndrome anak dengan kondisi Celebral Palsy juga akan terus mengeces meski usianya telah memasuki di atas 2 tahun.

Hal ini terjadi lantaran terdapat gangguan pada sistem motorik anak.

Bidan Ony mengatakan untuk mengetahui bayi dengan berbagai masalah mental bisanya dapat dilihat dari terus menerus mengeluarkan air liur pada umur yang tidak seharusnya.

Baca Juga: Nggak Cuma Kesuburan, Ini 5 Manfaat Toge yang Baik untuk Kesehatan