Sonora.ID - Masa pertumbuhan dan perkembangan yang paling pesat adalah ketika seseorang berada pada usia di bawah lima tahun.

Karena masa-masa tersebutlah yang disebut sebagai golden age, atau 1.000 hari pertama kehidupan seorang anak mulai dari pertama kali dibuahi.

Hal ini dijelaskan oleh dr. Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia dalam program Health Corner di Radio Sonora FM.

Baca Juga: Tips Sukses bagi Anak Muda, Ibunda Tasya Farasya: Banyakin Berkhayal!

“Goldennya itu usia 0 sampai 5 tahun, itu masa emas pertumbuhan anak. Semuanya itu, enggak cuma kesehatan ya, pendidikan moral, kreativitas, kepribadian si anak,” tegas dr. Santi.

Tak heran jika ada satu hari yang didedikasikan sebagai ‘Hari Balita’, karena memang sedemikian pentingnya 1.000 hari pertama seorang anak untuk masa depannya.

Dr. Santi menegaskan bahwa pada masa tersebut tidak hanya kesehatan fisik dan mental yang terbentuk, tetapi juga kecerdasan, kreativitas, moral, bahkan kepribadian seorang anak.

Baca Juga: 3 Tips untuk Hadapi Anak yang Sedang Galau ala Pakar Parenting

Maka dari itu, peran dari orang tua mulai dari ibu yang mengandung, hingga seluruh pihak yang hidup di sekitar anak pun menjadi hal yang sangat menentukan perkembangan si anak.

Bahkan lebih dari kepribadian dan moral yang ditiru, kebiasaan olahraga, pola makan, dan waktu tidur pun menjadi hal yang kerap kali ditiru oleh anak melihat kebiasaan dari orang tuanya.

Hal ini yang biasanya memunculkan teori bahwa diabetes adalah penyakit yang diturunkan, padahal sebenarnya ada pola makan yang terbentuk yang diturunkan dari orang tua kepada anaknya bahkan sejak dini.

Baca Juga: Uretra Terbentuk Tak Normal, Ini Penjelasan Soal Hipospadia yang Dialami Aprilia Manganang

“Jangan lupa masa emasnya itu 0 sampai 5 tahun. Jadi balita itu hari demi harinya harus diisi dengan sesuatu yang berguna, demi pertumbuhan dan perkembangannya,” jelas dr. Santi menjelaskan.

Pada masa golden age tersebut, apapun yang dilakukan dan tidak dilakukan oleh orang tua dan orang di sekitar anak tersebut, memegang peranan penting untuk membentuk kepribadian anak dan kondisi anak, seumur hidupnya.

Baca Juga: Diabetes Menurun pada Anak? Dokter: yang Lebih Berpengaruh adalah…