Bali, Sonora.ID - Penambahan kapal penumpang (ferry) tujuan Pelabuhan Padang Bai, Manggis, Karangasem menuju Pelabuhan Nusa Penida, Klungkung terancam batal, karena tak ada tindak lanjut dari operator kapal. Selain itu, Keputusan serta pembahasan dari beberapa instansi sama sekali tidak ada.
Kepala Kantor Kesyahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Padang Bai, Ni Luh Putu Eka Suyasmin mengatakan bahwa penambahan armada Padang Bai menuju Nusa Penida kemungkinan gagal karena tak ada tindak lanjut. Petugas gabungan juga telah mengelar rapat bersama di tahun 2020 lalu.
"Sampai hari ini nggak ada tindak lanjutnya. Kemungkinan tak jadi karena penumpang yang akan menyebrang sepi sejak beberapa bulan lalu. Sementara armada yang beroperasi hanya 2 kapal," ungkap Ni Luh Putu Eka Suyasmin, Jumat (16/4/2021).
Baca Juga: 5 Tradisi yang Dilakukan Umat Hindu Saat Merayakan Hari Raya Galungan
Pihaknya juga mengungkapkan bahwa rencana menambah armada sempat mencuat dari Tahun 2019. Mengingat ada dorongan dari penumpang untuk menambah armada ferry ke Nusa Penida. Kemudian, adanya keinginan investor untuk pindah lintasan penyebrangan dari Pulau Jawa ke Pelabuhn Pelabuhan Padang Bai - Nusa Penida.
Suyasmin juga mengaku jika dulu jumlah penumpang Padang Bai ke Nusa Penida yang membawa kendaraan lumayan banyak tiap hari, mencapai puluhan unit. Sedangkan armada ferry yang melayani penumpang dari Padang Bai ke Nusa Penida hanya 1 unit. Kemudian apabila adanya perbaikan, otomatis tak ada yang operasi.
"Dulu beberapa investor sempat berkeinginan pindah lintasan ke Padang Bai - Nusa Penida. Sekarang tak ada tindak lanjut. Mungkin karena penumpang sepi, terus banyak fastboat yang melayani penyebrangan ke Nusa Penida,"prediksi Suyasmin.
Untuk diketahui, Suyasmin menyampaikan bahwa penumpang yang hendak ke Nusa Penida hanya mengandalkan KMP Nusa Jaya Abadi yang operasi sehari sekali. Diungkapkan juga beberapa penumpang biasanya naik fastboat melalui Pelabuhan Kusamba, Pelabuhan Sanur Denpasar, serta di Dermaga Rakyat Pelabuhan Padang Bai, Kecamatan Manggis.
Sedangkan untuk kapal LCT pengangkut barang dari Pelabuhan Padang Bai menuju Nusa Penida, yakni Kapal LCT Arjuna dan Kapal LCT Bima. Penambahan tersebut dilakukan lantaran jumlah kendaraan ke Nusa Penida meningkat tiap hari, seperti angkutan barang sembako dan bahan bakar minyak.
Baca Juga: Angga Harumkan Nama Bali Dan Raih Medali Perunggu Di Ajang IMSO 2021, Gubernur Koster Beri Apresiasi