Makassar, Sonora.ID - Bulan Ramadan menjadi berkah bagi sejumlah orang. Salah satunya dirasakan Anto, pedagang songkok (sebutan untuk peci di Makassar) yang sudah empat tahun terakhir membuka lapak di Jalan Cendrawasih Makassar.
Setiap memasuki Ramadan, sepanjang jalan tersebut dibanjiri pedagang songkok musiman.
Mereka menjajakan segala macam model songkok. Mulai dari songkok modifikasi modern, hingga songkok dengan model tradisional.
Anto mengaku, dua tahun terakhir, penjual songkok berkurang. Hanya tersisa satu hingga tiga lapak saja yang masih bertahan.
Baca Juga: Tinjau Kebakaran di Jalan Badak, Wali Kota Makassar Beri Dukungan Moril
Menurutnya, hal itu dipengaruhi terbatasnya pengiriman barang akibat pandemi Covid-19.
"Barang yang dijual dalam keadaan sekarang ini tidak ada pengiriman. Jadi kita ini jual barang yang ada saja di pasaran. Biasa itu pengiriman dari Jawa," ujar Trisno.
Pria 30 tahun itu mengatakan, ia dan pedagang songkok lainnya mulai berjualan seminggu sebelum ramadan, sampai selesai Idul Fitri. Selain itu, ia juga menjual saat Idul Adha.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik tentang Bulan Ramadan yang Jarang Diketahui Orang
Harga songkok yang dijualnya beragam. Termurah dibanderol mulai 30 ribuan, sedangkan yang termahal bisa mencapai 150 sampai 350 ribu rupiah.