Banjarmasin, Sonora.ID – DPRD Kalimantan Selatan mendukung adanya penambahan anggaran daerah yang akan digunakan untuk memberangkatkan para atlet kontingan daerah ke PON ke-XX Papua pada bulan Oktober mendatang.
Secara tegas, Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Selatan, Muhammad Lutfi Saifuddin menyatakan bahwa partisipasi atlet Banua ke PON menyangkut harga diri daerah.
“Kita tidak boleh kalah dari provinsi lainnya,” tegasnya.
Ia menilai, masalah prestasi yang diraih adalah nomor dua, namun memberangkatkan atlet Kalimantan Selatan ke PON di Papua merupakan prioritas yang akan jadi kebanggaan tersendiri. Terlebih kualitas atlet Banua juga tidak dapat dipandang sebelah mata, khususnya 10 cabang olahraga prioritas, seperti gulat, tinju, wushu, dayung dan atletik.
Baca Juga: Jokowi Pamer Kompleks Stadion Olahraga di Papua, Nitizen: Impressive
“Kami sudah menerima usulan anggaran sekitar Rp35 miliar dan akhirnya didapatkan Rp21,7 miliar. Ini tentu kami tindak lanjuti dengan memberi rekomendasi kepada Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi agar menyerahkannya kepada TPAD 2021, kami bahas dan bisa berikan persetujuan,” tuturnya lagi.
Sementara untuk pembinaan atlet hanya dapat Rp7 miliar atau masih kurang Rp2 miliar lagi. Namun dengan anggaran sebesar Rp21,7 miliar itu sudah termasuk pembinaan atlet yang diharapkan dapat digunakan dengan semaksimal mungkin.
Mengingat, persiapan dan pembinaan terhadap para atlet juga harus jadi perhatian dan anggarannya harus dicukupi.
Baca Juga: Menpora Pastikan Tidak Akan Menunda PON XX Papua Oktober 2021
“Kita akan perjuangkan penambahan anggaran pemberangkatan atlet Kalimantan Selatan ke PON ke-XX Papua,” pungkas Lutfi.
Sementara itu, dalam kesempatan yang berbeda, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Selatan, Hermansyah mengakui jika besaran anggaran daerah untuk persiapan kontingen atlet ke Papua tak sebesar tahun lalu.
Khususnya untuk insentif tambahan bagi atlet, yang saat ini hanya difokuskan kepada 10 cabang olahraga prioritas.
Baca Juga: Pemprov Sulsel Bentuk Tim Satgas untuk Masuk 10 Besar PON 2020
“Tapi kita sudah lakukan pembahasan dengan DPRD Provinsi yang juga sepakat untuk menambah anggaran tersebut dalam APBD Perubahan.
Termasuk juga untuk bonus bagi atlet yang berhasil meraih medali dan mengharumkan nama daerah dalam PON nantinya.