Sonora.ID – Fenomena cegukan pasti pernah dirasakan semua orang.

Munculnya yang tiba-tiba memang seringkali bikin kesal apalagi sulit dihilangkan.

Cara termudah untuk mengatasi cegukan biasanya minum air secara bertahap. Tapi, kalau sedang berpuasa tentu tidak memungkinkan untuk minum air kan? Sedangkan kalau dibiarkan saja, akan menimbulkan rasa tidak nyaman bagi tubuh.

Yang paling penting adalah kita harus tahu dulu penyebab cegukan yang terjadi. Biasanya, cegukan saat puasa terjadi karena adanya kontraksi atau kejang pada otot diafragma yang berada di bawah ulu hati dan di atas perut.

Pemicunya sih beragam, di antaranya makan terlalu banyak saat sahur, mengonsumsi minuman bersoda saat sahur, emosi yang meledak-ledak, atau makan dan minum yang terburu-buru ketika sahur.

Baca Juga: 3 Kondisi Baru yang Dicurigai Jadi Gejala Terinfeksi Covid-19

Beberapa hal di atas dapat memengaruhi dan memunculkan gangguan pada saraf penghubung otak dan diafragma di dalam tubuh hingga menimbulkan cegukan.

Meski timbul rasa tidak nyaman bagi tubuh, cegukan akan berhenti sendiri dalam beberapa menit. Tapi juga tidak menutup kemungkinan pada beberapa kasus akan terjadi secara terus menerus yang jadi pertanda adanya kerusakan saraf diafragma yang terlalu parah, misalnya gagal ginjal atau GERD.

Nah, walau sedang berpuasa dan tidak mungkin minum air putih untuk menghilangkan cegukan, kamu dapat melakukan beberapa hal berikut :

Menekuk lutut

Lakukan gerakan duduk sambil menekuk lutut yang diarahkan ke dada agar ada tekanan pada area diafragma. Nantinya, udara yang terjebak dan menyebabkan cegukan dapat keluar dengan sendirinya, selama kurang lebih 2-3 menit.

Baca Juga: Apakah Marah Kepada Pasangan Bisa Membatalkan Puasa Ramadan?