Sonora.ID - Memiliki bisnis sendiri atau menjadi entrepreneur adalah profesi yang banyak diminati oleh sebagian besar masyarakat, khususnya anak muda.
Kemudahan teknologi juga memudahkan seseorang membangun bisnisnya, dan meningkatkan awareness atas bisnis yang dibangunnya.
Entrepreneur memang menjadi cita-cita banyak anak muda, mengapa demikian? Karena anak muda masih memiliki semangat yang tinggi, kemampuan melek teknologi yang baik, dan yang utama adalah kebanyakan anak muda belum memiliki tanggungan keluarga.
Namun bagaimana dengan mereka yang sudah berkeluarga? Apakah entrepreneur masih bisa menjadi cita-cita yang terwujud?
1. Berpikir kreatif
Melansir The Balance Careers, entrepreneur selalu berpikir beda dari mayoritas atau out of the box seperti melihat sesuatu secara berbeda.
Dalam menjalankan bisnisnya, mereka akan selalu mencari sesuatu hal yang kreatif untuk agar usaha yang dia miliki berbeda dari bisnis orang lain. Mereka cenderung tidak takut untuk mencoba hal-hal baru demi kemajuan usahanya.
2. Pintar mengatur waktu
trepreneur yang tidak mampu memanfaatkan waktu dengan baik kemungkinan besar akan gagal dalam bisnisnya.
Dilansir dari Forbes, entrepreneur harus menentukan deadline pelaksanaan, merancang prioritas, serta mengatur waktu dengan cermat.
Salah perhitungan sedikit saja bisa berakibat fatal terhadap bisnisnya.
Baca Juga: Apa Itu Netiquette? Ini Penjelasan Praktisi Komunikasi Vivid Argarini
3. Komunikasi
Skill ketiga yang harus dimiliki oleh entrepreneur adalah kemampuan komunikasi yang efektif.
Seorang pengusaha harus pandai dalam berkomunikasi dengan investor, pelanggan, hingga ke karyawan jika sudah memiliki.
Dengan skill komunikasi yang efektif, entrepreneur dapat memperkenalkan model bisnisnya ke semua orang, terutama kepada investor dan stakeholder dalam mencari modal.
Tanpa skill ini tentu saja bisnisnya akan mengalami perkembangan yang lambat.
4. Berpikir strategis
Seorang enterpreneur harus berpikir strategis yang merupakan salah satu skill yang harus dimiliki.
Mengapa demikian? Sebab, pengusaha harus pandai dalam mengatur strategi bisnisnya dalam setiap proses.
Sebagai contoh, kamu adalah pengusaha kuliner. Mau tidak mau kamu harus memikirkan strategi terkait target pelanggan, lokasi yang tepat, dan strategi pemasaran ke depannya.
Baca Juga: Networking Jadi Faktor Penting, Hati-Hati Tertukar dengan ‘Ada Maunya’
5. Networking
Tanpa ada networking yang luas, entrepreneur juga akan mengalami pertumbuhan yang lambat.
Seorang pengusaha harus mempunyai skill networking yang bagus dalam mencari partnership, kolaborasi, bahkan ketika nanti mencari calon karyawan.
Tidak menutup kemungkinan saat bisnis sudah besar nanti, entrepreneur akan melebarkan sayap bisnisnya ke berbagai daerah.
Nah, di sinilah skill networking memiliki peran penting.
6. Manajemen keuangan
Selain manajemen waktu, skill yang harus dimiliki entrepreneur adalah manajemen keuangan.
Setidaknya, kamu harus paham mengenai cara mengatur uang dengan baik sebelum menjadi entrepreneur.
Pasalnya, uang bisnis akan selalu berputar untuk kepentingan-kepentingan lain, seperti pengembangan produk, perbaikan tempat bisnis, modal, dan lain-lain.