Sonora.ID - Akibat Covid-19, India mencatatkan kematian yang melonjak setiap harinya. Saking banyaknya jumlah korban tewas akibat Covid-19, hal tersebut membuat tempat krematorium tak sanggup menampung dan membakar jenazah setiap harinya.
Penambahan kasus harian terus mencetak rekor dunia berturut-turut. Melansir dari kompas TV, korban meninggal bisa mencapai 2.624 orang dalam sehari. Diprediksi di Ibu Kota Delhi saja bisa ada satu orang meninggal karena Covid-19 setiap lima menit.
Gelombang kedua virus corona ini membuat fasilitas krematorium tidak bisa menampung semua jenazah setelah sebelumnya rumah sakit penuh dan kekurangan tabung oksigen.
Tentu saja, kondisi seperti ini menjadi pemandangan pilu yang belum pernah terbayangkan sebelumnya.
Hal ini tentu saja membuat tenaga medis maupun petugas krematorium pun kewalahan.
Berikut ini potret penampakan pilu kremasi massal Covid-19 di India:
Baca Juga: KSPI: 50 Ribu Buruh Akan Ikut Aksi Peringatan Hari Buruh
Beberapa tumpukan kayu pemakaman pasien yang meninggal karena penyakit COVID-19 terlihat terbakar di tanah yang telah diubah menjadi krematorium kremasi massal korban virus corona, di New Delhi, India. Rabu (21/4/2021)
Suasana kremasi masal mereka yang meninggal dunia akibat penyakit virus corona (Covid-19) di sebuah krematorium di New Delhi, India, Senin (26/4/2021).
Baca Juga: Perketat Aturan, Masa Berlaku Tes Covid-19 Diperpendek, Begini Rinciannya
Anggota keluarga korban Covid-19 menyiapkan tumpukan kayu pemakaman untuk anggota yang meninggal di krematorium di New Delhi, India.
Api membumbung dari tempat kremasi, pihak berwenang mendapatkan permintaan untuk mulai menebang pohon di taman kota, karena New Delhi India telah mengkremasi begitu banyak jenazah.
Beginilah potret suasana kremasi massal di India akibat covid-19. Nampak dengan jelas abu kremasi jenazah Covid-19.
Baca Juga: Ditangkap Densus 88, Berikut Profil dan Perjalanan Karir Munarman Mantan Sekum FPI