Balikpapan, Sonora.ID - Infrastruktur jalan masuk ke kawasan Ibu Kota Negara (IKN) terlihat semakin mulus. Hal ini disambut baik oleh warga sekitar.
Wartawan Smart FM Balikpapan saat melihat langsung infrastruktur akses jalan masuk yang melintasi Desa Semoi Dua, Tengin Baru, Sukaraja, Bukit Raya, Trunen dan Pemaluan, progresnya sangat mulus, meskipun hanya sedikit jalan yang berlubang yang terlihat.
Warga desa Sukaraja Kecamatan Sepaku, Samad yang berprofesi sebagai pedagang emas menjelaskan, dirinya sebagai warga menyambut baik Kabupaten Penajam Paser Utara yang diumumkan presiden Joko Widodo menjadi lokasi IKN pada 26 Agustus 2019.
Baca Juga: Sambut IKN, Peningkatan SDM PPU Perlu Perhatian Semua Pihak
Sejak diumumkannya PPU menjadi IKN, jalan masuk dari KM 38 Kecamatan Samboja Kutai Kartanegara dan jalan masuk dari PPU ke jalan Silkar sangat mulus.
Infrastruktur yang mulus ini tentunya berimbas kepada perekonomian warga di Kecamatan Sepaku yang meningkat.
Hal itu terbukti, penjualan emasnya yang dilakukan setiap hari Rabu mengalami peningkatan yang signifikan.
“Dulu jalan di sini rusak betul pak, sehingga waktu tempuh juga relatif lama, karena kendaraan harus berjalan pelan untuk menghindari lubang atau jalan yang tidak bagus. Sekarang, sejak Jokowi umumkan kalo kita jadi IKN, jalan di sini jadi mulus dan jarak tempuh semakin cepat,” Ujar samad.
Sementara itu, warga Bukit Raya - Vickyo Setia Budi mengungkapkan, pihaknya menyambut antusias IKN ditunjuk di kabupaten PPU, khususnya di kawasan yang tidak jauh dari Bukit Raya.
Baca Juga: Menteri Suharso Tinjau Langsung Lokasi Ibu Kota Negara (IKN)
Meskipun diakui, awalnya warga desa Bukit Raya tidak menyangka Presiden Joko Widodo mengumumkan PPU menjadi IKN di pada 26 Agustus 2019 lalu.
Namun seiring perjalanan waktu, akses infrastuktur jalan masuk ke desa Bukit Raya semakin baik, hal ini membuktikan bahwa IKN benar –benar akan terwujud.
“Kami tidak menyangka PPU dijadikan IKN oleh Presiden. Semoga ini bisa benar-benar terwujud” tutup Vickyo.