Sonora.ID - Dalam budaya Tionghoa, tahun lahir orang-orang menentukan lambang zodiak mereka. Ada 12 hewan yang melambangkan sebagai zodiak China. Ke-12 lambang zodiak itu kemudian disebut Shio.
Ke-12 shio tersebut adalah Tikus, Kerbau, Macan, Kelinci, Naga, Ular, Kuda, Kambing, Monyet, Ayam, Anjing, dan Babi. Lalu, mengapa tidak ada Kucing di dalamnya?
Sebelum memiliki sistem penanggalan untuk menghitung hari, bulan ataupun tahun, masyarakat China meminta kepada Kaisar Langit untuk mengajarkan cara menghitung hari.
Baca Juga: 4 Shio yang Paling Boros, Rela Berhutang Demi Hidup Mewah
Kaisar Langit kemudian mengusulkan nama-nama binatang agar lebih mudah diingat. Untuk menentukan urutannya, Kaisar mengadakan lomba menyeberang sungai dan pemenangnya lah yang akan dijadikan nama tahun.
Kala itu, kucing dan tikus adalah sepasang sahabat. Saat mendengar perlombaan itu, kucing mengatur strategi agar keduanya bisa ikut.
Ia lalu meminta kerbau untuk membangunkannya di pagi hari serta naik di punggung kerbau menyeberang sungai.
Baca Juga: Pintu Rezeki Terbuka Lebar, Shio Ini Akan Beruntung di Bulan Mei
Saat perlombaan akan dimulai, kerbau membawa kucing dan tikus menyeberang sungai. Namun saat di tengah sungai, tikus mendorong kucing hingga terjatuh.
Sehingga, tikus pun menjadi binatang pertama yang sampai. Di situlah awal permusuhan tikus dan kucing.
Sedangkan kerbau menjadi urutan kedua karena saat hendak mendekati tepian sungai, tikus seketika melompat dari punggung dan mendarat dengan cepat di tepi sungai.