Sonora.ID - Siapa sih yang tak menyukai kulit ayam? Sepertinya hanya sebagian kecil saja ya.
Dari semua bagian yang ada, kulit ayam seperti merupakan salah satu bagian favorit banyak orang, sehingga sulit untuk dilewatkan.
Meski menjadi salah satu bagian terfavorit bagi banyak orang, kulit ayam biasanya dikaitkan dengan segala hal bahaya yang mengintai.
Lantas, apakah benar kulit ayam berbahaya bagi tubuh? Simak mitos dan fakta terkait kulit ayam.
Kandungan kulit ayam
Saat kita mengonsumsi daging ayam dengan kulitnya, itu berarti kita bisa menambah kadar kalori, kolesterol dan lemak.
Baca Juga: Jadi Buah Terpahit, Ini Manfaat Mengejutkan di Balik Buah Mengkudu
Sehingga banyak orang-orang yang memisahkan atau menghilangkan kulit ayam terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya.
The National Nutrient Database USDA menyebutkan dalam 100 gram kulit ayam mengandung sekitar sembilan gram lemak, di mana hanya ada 30 persen di antaranya adalah lemak jenuh dan yang lain lemak tak jenuh.
Selain itu, 100 gram kulit ayam juga mengandung sekitar 109 miligram kolesterol.
Sebagai perbandingan, 113 gram bagian dada ayam tanpa kulit bisa mengandung sekitar tiga gram lemak. Di mana kandungan lemak jenuh bisa mencapai 0,4 persen dari total kalori.
Baca Juga: Dawet Siwalan, Minuman Berbuka Puasa Kaya Manfaat Khas Masyarakat Pesisir Pantura Jateng