Sonora.ID - Istri Atta Halilintar, Aurel Hermansyah menjadi sorotan usai dirinya dikabarkan mengalami keguguran anak pertama. Aurel dan Atta juga Nampak sedih saat menceritakan kronologi kepergian sang bayi.

Padahal keduanya sangat mengharapkan kehadiran sang buah hati. Meski tengah dalam suasana kesedihan Atta dan Aurel mengatakan telah mencoba untuk ihklas atas kejadian yang menimpanya.

Sepasang suami istri tersebut mengaku akan berusaha bangkit dan akan segera kembali melakukan program hamil pasca keguguran.

Melihat kejadian yang menimpa Atta dan Aurel dokter Boyke ikut berkomentar. Menurutnya kehamilan di awal trisemester memang rentan terjadi.

Baca Juga: Alami Pendarahan Hebat Hingga Dinyatakan Keguguran, Nathalie Holscher: Takut Ngecewain Suami

“"Karena statistik 15 sampai 25 persen kehamilan di trimester awal, di tiga bulan pertama risikonya memang besar," ungkap Dokter Boy saat dikutip dari di Kopi Viral Trans TV.

Mengenai kejadian ini dokter Boyke menyarankan kepada Atta dan Aurel untuk tidak terlalu larut dalam kesedihan serta kekecewaan.

"Jangan jadi sedih berlebihan, tetap semangat," ungkap Dokter Boy.

Baca Juga: Nggak Cuma Aurel, Ini 6 Seleb yang Pernah Keguguran Anak Pertama

Sebab, melihat kondisi kesehatan Aurel dan Atta, dokter Boyke yakin keduanya masih bisa memiliki buah hati dalam waktu dekat.

Dokter Boyke mengatakan jika ingin melakukan program hamil pasca keguguran setidaknya harus menunggu sang ibu untuk proses pemulihan.

Umumnya, lanjut dokter Boyke, proses pemulihan pasca keguguran dibutuhkan waktu selama 3 bulan lamanya.

"Recovery 12 minggu, pastikan bersihkan dulu (kandungannya). Kalau sudah bersih, lihat udah mens 1 atau 2 kali, 3 bulan tadi pola hidup sehatnya sudah disiapkan," ungkap Dokter Boy.

Selama masa pemulihan pasca keguguran keduanya juga harus mengubah pola hidup menjadi lebih sehat. Hal ini ditujukan agar keduanya memiliki metabolisme yang baik dan terus berada di masa subur.

Baca Juga: dr Boyke Jawab 5 Mitos dan Fakta di Masyarakat Seputar Kehamilan

 

"Program hamil memang lifestyle hidupnya harus sehat dua-duanya. Nggak cuma istri, suami juga. Banyak dikatakan literatur adalah faktor pola tidur, misalnya tidur udah cukup nih jam 10 malam udah tidur, 8 jam sehari tidur, olahraga cukup, teratur, jangan berlebihan juga. Faktor lingkungan, faktor pola makan, asap rokok, makanan-makanan yang mengandung zat kimia, alkohol, kafein, ada pengaruhnya pada tumbuh kembang awal dari proses kehamilan," ungkap Dokter Boy.

Tidak hanya mengenai, waktu pemulihan ataupun gaya hidup, jika nantinya Aurel kembali hamil dokter Boyke menyarankan agar lebih mengontrol emosi karena hal ini akan sangat berpengaruh pada sang cabang bayi.

"Faktor stres juga, happy-nya juga jangan berlebihan dan aktivitasnya jadi banyak, test pack, kemudian positif, happy jadi berlebihan, kemudian dia aktivitasnya jadi banyak," tutup Dokter Boy.

Baca Juga: 7 Manfaat Penting Pare Untuk Ibu Hamil Yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Cegah Keguguran