Kupang, Sonora.ID - Pemerintah melalui Kementerian Sosial terus memastikan langkah-langkah penanganan dampak bencana di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), berjalan baik.
Untuk keperluan itu, Menteri Sosial Tri Rismaharini melakukan pertemuan dengan Bupati TTU, Juandi David, di kediaman dinas bupati.
Dalam pertemuan itu, Mensos menyampaikan, kedatangannya untuk mengetahui secara persis dan lengkap apa yang menjadi masalah urgen bagi masyarakat setempat.
"Kami memastikan akan memberikan bantuan. Tidak hanya membantu sebatas dampak bencana, tapi juga bagaimana membangkitkan perekonomian. Kami mendengar sebagaimana disampaikan bapak bupati, salah satu kebutuhan mendesak adalah ketersediaan air bersih," kata Mensos dalam sambutannya pada kunjungan kerja ke Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).
Baca Juga: Mendarat di Kupang, Mensos Salurkan Donasi untuk Penyintas Siklon Seroja di NTT
Dalam kesempatan itu, Mensos menyerahkan secara simbolik santunan kematian kepada dua ahli waris korban meninggal, yakni Elasius Un Usbo dan Yosef Ina Lotu.
Mensos menyatakan telah menggalang partisipasi masyarakat untuk membantu meringankan dampak badai, banjir, dan tanah longsor, khususnya di TTU.
"Kami sudah berkomunikasi dengan beberapa pihak yang menerima donasi masyarakaat di antaranya Kompas, SCTV, dan kitabisa.com," katanya.
Mensos membuka ruang bagi donasi masyarakat karena memang anggaran yang tersedia memiliki keterbatasan. "Maka kami harus membuat skala prioritas, dan kami memiliki TTU yang berbatasan dengan Timor Leste," katanya.
Dalam kesempatan itu, Mensos menyampaikan permohonan kepada Bupati TTU untuk bisa melihat langsung kondisi lapangan dari kawasan yang terdampak siklon Seroja.
"Kami ingin membantu semaksimal mungkin korban bencana. Namun sebelumnya kami ingin meninjau lapangan supaya tahu persis, sebelum kami memberikan bantuan, " katanya.
Mensos ingin tahu persis apa kebutuhan dan permasalahan di lapangan." Dengan demikian kami berharap bisa melakukan yang terbaik untuk warga TTU. Tidak sekedar mwmbangun, tapi juga memastikan ada keberlanjutan, " katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Mensos meninjau langsung Desa Wini, Kecamatan Insana Utara, yang terdampak badai. Desa Wini berada sekitar 50 kilometer dari Kantor Bupati TTU. (*adv)