Makassar, Sonora.ID - DPRD membentuk panitia khusus (pansus) untuk menyelidiki sejumlah permasalahan yang terjadi di Dinas Pendidikan Makassar.
Diantaranya, praktik jual beli buku pelajaran, penjualan foto Wali Kota hingga transaksi jual beli kenaikan pangkat khusus guru.
Kesepakatan itu diputuskan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar Komisi D yang membidangi kesejahteraan rakyat belum lama ini.
"Tim akan mengumumkan hasil investigasi atas polemik tersebut paling lambat 27 Juni mendatang. Nanti akan mulai bekerja per 1 Juni," kata Wahab Tahir yang menjabat Ketua Komisi D.
Baca Juga: Diduga Pungli Tanda Tangan Rp 2 Juta, Sekretaris Disdik Makassar Keberatan
Politisi partai Golkar itu menyebut hasil investigasi ini bakal menjadi sebuah putusan. Sembari mendalami kasus, pihaknya memberi rekomendasi untuk tidak memberikan melayani transaksi apapun di setiap sekolah.
"Ini akan kita putuskan apakah benar oknum pejabat tidak bermain meski selama ini kerap disebut namanya ataukah namanya sekadar dicatut saja. Baik itu persoalan jual beli jabatan atau pengadaan foto dan buku ajar," paparnya.
"Intinya semua transaksi jangan ada yang dilayani," sambungnya.
Dilain pihak, Sekretaris Dinas Pendidikan Makassar, Amelia Malik saat dikonfirmasi enggan menanggapi sejumlah masalah yang terjadi di instansi tempatnya bekerja.
Baca Juga: Disdik Makassar Pastikan Gaji Ribuan Guru Kontrak Telah Dibayarkan