Sonora.ID - Penyakit diabetes adalah kondisi ketika kadar gula dalam darah berlebihan, maka banyak orang awam yang sering menyebutnya sebagai penyakit gula.

Belum dipahami secara jelas, banyak juga yang menyebut diabetes ini memiliki dua tipe yaitu diabetes basah dan diabetes kering berdasarkan dengan luka yang biasanya timbul dan sulit sembuh, bahkan  berujung pada amputasi.

Dokter Santi dari Medical Centre Kompas Gramedia dalam program Kamusehat di Radio Sonora FM menegaskan bahwa tipe diabetes bukanlah tipe basah dan kering.

Baca Juga: Sering Dibuang, Ini 3 Manfaat Kesehatan Dibalik Biji Buah Semangka

“Sebenarnya gula basah dan kering itu dalam kedokteran bukan istilah yang ditemukan, jadi tidak ada. Semua diabetes itu dalam satu golongan diabetes. Tapi kalau tipe-nya ada bermaca-macam,” jelasnya menegaskan.

Diabetes Tipe 1

“Nah, tipe 1 biasanya itu jumlah penderitanya sedikit, biasanya berkaitan dengan gen, dan biasanya ditemukan pada usia yang lebih muda,” jelas dr. Santi.

Baca Juga: Apakah Penderita Diabetes Tipe 2 Tetap Bisa Disembuhkan?

Kondisi ini biasanya berkaitan dengan jumlah insulin pada diri seseorang yang memang sudah terjadi sejak kecil atau bahkan sejak lahir.

Diabetes Tipe 2

“Sedangkan tipe 2, biasanya karena pola hidup yang salah, yang lebih hobi tidur-tiduran, baring-baringan, makan maunya yang manis-manis,” sambung dr. Santi.

Jadi, kondisi ini terjadi karena gaya hidup yang tidak sehat, kurang berolahraga, kurang tidur, dan pola makan yang tidak sehat yang menyebabkan kadar gula darah meningkat.

Baca Juga: Mitos atau Fakta, Puasa Bisa Sembuhkan Diabetes? Ini Jawaban Dokter

Kondisi ini menyebabkan insulin dalam tubuh tidak mampu bekerja, maka terjadilah diabetes tipe 2.

Kehamilan

Tak hanya 2 tipe di atas, tetapi diabetes juga kerap terjadi pada ibu hamil, namun ketika lahir kondisi ini akan hilang atau kadar gula darahnya akan kembali pada angka semula.

Lain-lain

“Ada banyak faktornya. Tapi yang pasti tidak ada tipe basah dan tipe kering,” tegasnya.

Baca Juga: Didiagnosa Diabetes, Dokter: Biasanya Lalui 3 Fase Ini, Jangan Panik!