Banjarmasin, Sonora.ID - Berada di wilayah perbatasan, semestinya tak menjadi alasan sebuah pembangunan berjalan lambat. Sebut saja salah satunya di kawasan Murung Selong, Kel. Sungai Lulut, Kec. Banjarmasin Timur, yang tampaknya kurang terjamah oleh program pembangunan Pemerintah setempat.
Berdasarkan pantauan Smart FM Banjarmasin, Rabu (03/06) siang, sebagian jalan di kawasan RT. 12 RW. 001 Murung Selong kondisinya telah rusak parah.
Selain banyak lubang yang mengancam keselamatam warga, kondisi di bagian sisi jalan juga terpantau miring. Bahkan sebagiannya juga amblas lantaran abrasi dari sungai.
Baca Juga: Akses Jalan Di Simpang Tiga Tugu Lilin Rusak, Warga Berjibaku Menimbun Lubang Dengan Batu
"Rusaknya sebenarnya sudah lama. Tapi setelah banjir Januari lalu semakin parah. Bahkan sudah ada korban yang kecebur saat lewat," ucap Hj. Raudah, Warga setempat, sembari menunjukkan bagian lobang jalan yang berbahaya.
Lebih jauh, Ibu Raudah (38) mengungkapkan, bahwa selama ini di wilayahnya belum pernah tersentuh perbaikan meski pemerintah saat ini gencar melakukan program pembangunan infrastruktur.
Ia bersama warga yang lainnya juga tak bisa berbuat banyak, sehingga kondisi itu pun dibiarkan berlarut-larut.
Baca Juga: Akses Jalan Di Simpang Tiga Tugu Lilin Rusak, Warga Berjibaku Menimbun Lubang Dengan Batu
"Belum pernah diperbaiki. Jadi tandai dengan menancapkan kayu di bagian lobang yang besar. Mungkin kawasan disini dikira hutan, jadi kurang diperhatikan," pungkasnya.
Senada dengan Raudah, keluhan yang sama juga dirasakan oleh Mahdiah. Ibu berusia 50 tahun ini juga mengkhawatirkan, banyak korban yang terjatuh akibat lobang jalan tersebut.
Apalagi di wilayah tersebut, banyak anak-anak yang sering bermain lari-larian.
"Banyak anak-anak disini. Takutnya mereka kecebur. Harapannya secepatnya ditutup sebelum banyak korban lagi yang jatuh," harapnya.
Baca Juga: Jalan Amblas di Daan Mogot Membentuk Lubang Besar Sedalam 2,5 Meter