Semarang, Sonora.ID - Salah satu proyek di Semarang ini tertunda di tahun 2020 karena adanya refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19. Pembangunan jembatan kaca di Hutan Wisata Tinjomoyo Semarang akan dilanjutkan tahun ini.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang, Suriyaty mengatakan, proyek jembatan kaca di Tinjomoyo sudah masuk lelang di Unit Layanan Pengadaan (ULP), kalau lelang selesai Mei 2021, maka Desember 2021 proyek ini selesai.

Konsep pembangunan jembatan kaca ini tidak ada yang berubah dengan rencana awal.

Konsep tersebut nantinya jembatan kaca akan dibangun diatas sungai Kaligarang tepatnya di sebelah jembatan gantung yang ada di Hutan Wisata Tinjomoyo.

Baca Juga: Libur Lebaran, 90 Persen Wisata Kota Semarang Sudah Kantongi CHSE

Panjang jembatan tersebut sekitar 60 meter lebar 3 meter dan ketinggian hampir 17 meter. Jika dihitung dengan kaki jembatan maka total ketinggian sekitar 20 meter.

DPU Kota Semarang mempunyai rencana sebelumnya yaitu jembatan akan dilengkapi lift untuk akses naik turun pengunjung.

Namun setelah dihitung anggaran tidak mencukupi karena proyek jembatan kaca sudah menelan anggaran sebesar 12 Miliar dengan menggunakan dana APBD Kota Semarang.

Baca Juga: Polemik Soal Defisit APBD, Plt Sekda Muliadi Sampaikan Permintaan Maaf ke DPRD PPU

Dengan anggaran tersebut pihak DPU mengutamakan bentuk kokoh jembatan dan kekuatan kaca daripada penambahan lift.

Atik menjelaskan bahwa nantinya akan ada SOP saat masuk ke area jembatan kaca dan sudah memprediksi berapa orang yang bisa naik dalam waktu yang sama.

Tetapi hal tersebut akan dibicarakan lebih lanjut dengan konsultan perencana setelah jembatan selesai dibangun.

Baca Juga: Hutan Wisata Tinjomoyo, Wisata Alam yang Asri Tak Jauh dari Kota Semarang