Sonora.ID - Supermodel Gigi Hadid, seperti yang kita kenal dari catwalk dan iklan dari seluruh dunia sebenarnya memiliki cita-cita yang sangat berbeda sebagai seorang anak.
Sebelumnya, ia ingin menjadi seorang ahli forensik. Namun, Gigi rela melepaskan impiannya tersebut setalah mengetahui betapa lamanya mendalami seluk-beluk forensik.
Kekasih dari penyanyi Zayn Malik itu mengatakan, ternyata butuh delapan tahun untuk menjadi ahli forensik.
Baca Juga: Gigi Hadid Akhirnya Ungkap Nama Bayinya Setelah 4 Bulan Lahir
"Dunia psikologi kriminal sangat menarik buatku. Awalnya aku ingin jadi dokter, lalu ahli forensik," ungkap ibu dari Khai seperti dikutip dari Vogue Magazine.
"Aku langsung mengurunkan niatku. Aku tersadar, sebetulnya aku hanya ingin menyingkap otak manusia untuk mengungkap alasan mereka membunuh," tambahnya.
Kakak dari Bella Hadid ini memulai kariernya sebagai model profesional pada usia 17 tahun ketika dikontrak secara eksklusif oleh IMG, agensi model ternama yang berbasis di New York City.
Tinggal di Malibu, California, bintang iklan terbaru Versace ini lantas merantau ke New York. Sembari meniti karier sebagai model, Gigi menimba ilmu di sebuah universitas di kota berjulukan Big Apple itu. Tapi studinya tidak bertahan lama lantaran ia ingin fokus dengan kariernya.
"Saat itu aku senang sekali akhirnya bisa berkomitmen untuk modeling secara full time. Menurutku, penting sekali untuk memprioritaskan hal yang Anda sukai," kata wanita yang kabarnya sedang menjalin asmara dengan Zayn Malik eks One Direction.
Keputusannya untuk fokus mengembangkan karier sebagai model itu kini berbuah manis. Pada 2015 ini, kariernya sangat bersinar.
Selain laris memeragakan busana rancangan desainer, pada tahun ini juga akhirnya dia terpilih sebagai model Victoria’s Secret. Dan di penghujung tahun, majalah Vogue menyebutnya layak menjadi supermodel.
Baca Juga: Ajak Nyoblos Lewat Instagram, Warganet Justru Salfok Sama Tubuh Gigi Hadid