Misalnya dengan cara memasang sedikitnya 5 spanduk di setiap kelurahan dan juga membagikan sebanyak 30 poster di tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Setiap kelurahan kita cetak lima spanduk, kemudian juga ditambah spanduk dari KPU Kalsel. Selanjutnya juga di tiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) kita bagikan 30 poster," katanya.
Kemudian, pihaknya juga melakukan sosialisasi melalui pengeras suara di tempat ibadah, seperti masjid dan mushala.
Taufiq pun berharap dengan adanya kegiatan sosialisasi, maka nantinya akan meningkatkan jumlah partisipasi pemilih khususnya di Kecamatan Banjarmasin Selatan.
"Ada aspirasi dari peserta agar sosialisasi juga dilakukan dari tempat ibadah, untuk mengingatkan masyarakat di lingkungannya agar menggunakan hak pilihnya seperti saat PSU Pilwali Banjarmasin kemarin. Dan tentu kita sangat mengapresiasi aspirasi-aspirasi yang muncul seperti ini," pungkasnya.
Baca Juga: Jelang PSU Pilgub, Spanduk Provokatif di Banjarmasin Mulai Ditertibkan