Banjarmasin, Sonora.ID - Pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Kalsel besok hari (09/06), membuat sekolah-sekolah yang ada di wilayah Banjarmasin Selatan Ikut diliburkan.
Padahal, baru Senin lalu (07/06), siswa-siswi turun ke sekolah untuk mengikuti Penilaian Akhir Semester secara tatap muka terbatas.
Namun dengan adanya PSU, sekolah Negeri maupun swasta di wilayah tersebut diliburkan satu hari.
Baca Juga: PSU Pilgub Kalsel, KPU Pastikan Tak Ada Penambahan DPT
"Kita mengikuti arahan dari Penjabat (Pj) Gubernur Kalsel, Safrizal ZA. Kalau instruksinya libur di wilayah PSU maka kita liburkan," ucap Totok Agus Daryanto, Kepala Dinas Pendidikan Banjarmasin, saat dikonfirmasi Smart FM Banjarmasin melalui sambungan telepon, Selasa (08/06) siang.
Kendati demikian, Totok mengaku ada sebagian sekolah yang juga menginginkan agar sekolah tetap bisa turun dengan menggunakan sistem shift.
"Kalau mereka menyanggupi seperti itu kita persilahkan saja. Karena tidak semua guru yang mengajar di sekolah wilayah Banjarmasin Selatan juga berdomisili di daerah tersebut," tambahnya.
Baca Juga: Usulan Disetujui Mendagri, Safrizal ZA Umumkan Libur di Daerah PSU
Totok memastikan, kebijakan ini tidak berpengaruh dengan pelaksanaan ulangan semester genap. Karena Penilaian Akhir Semester akan kembali dilanjutkan keesokan harinya.
"Kita tidak tahu jelas berapa jumlah sekolah yang ada disana. Yang pasti banyak. Liburnya cuman sehari itu saja, keesokannya kembali dilanjutkan," pungkasnya.
Terpisah. Kepala Sekolah (Kepsek) SMPN 20 Banjarmasin, Norhadiana mengaku ikut dengan kebijakan yang ada.
Bahkan pihaknya sendiri telah mengumumkan libur sekolah kepada para siswa.
Baca Juga: PSU Pilgub Kalsel di Banjarmasin, KPU Kejar Target Pemilih Diatas 60 Persen
"Kita mengikuti kebijakan itu. Karena guru-guru di tempat kami juga berdomisili di wilayah Banjarmasin Selatan. Daripada gurunya datang dan terburu-buru jadi kita liburkan sehari," ucapnya, saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Ia menjelaskan, dengan adanya kebijakan itu, maka ulangan semester yang dijadwalkan pada hari Rabu digantikan ke hari Sabtu. Atau jadwal terakhir ulangan.
"Yang ditunda itu untuk mata pelajaran Matematika. Disini ada 208 siswa kelas VII dan 105 kelas VII yang ikut ulangan secara tatap muka terbatas," tutupnya.
Baca Juga: Amankan PSU Pilgub Kalsel, 2.468 Personel Gabungan Dikerahkan