Manado, Sonora.ID - Purnawirawan TNI beserta istri dan Warakauri TNI Angkatan Darat di wilayah Kotamobagu, mendapat vaksinasi Covid-19 astrazeneca tahap kedua dosis pertama, sejumlah purnawirawan batal dilakukan vaksinasi karenakan memiliki penyakit bawaan.
Ratusan purnawirawan TNI Angkatan Darat bersama para istri dan Warakauri TNI Angkatan Darat wilayah Bolaang Mongondow dan Kotamobagu, mendapat suntikan vaksin Covid-19 tahap kedua dosis pertama, dengan mengunakan vaksin astrazeneca, yang dilaksanakan di rumah sakit bantuan Kotamobagu.
Baca Juga: 20 Event Besar Akan Berlangsung di Bali, Presiden Jokowi Isyaratkan Buka Wisman
Dari ratusan purnawirawan yang mendaftar untuk mendapatkan suntikan vaksin Covid-19, ada sejumlah purnawirawan yang memiliki riwayat penyakit lain, sehingga gagal disuntik vaksin Covid-19.
“Sasaran vaksinasi sebanyak dua ratus enam puluh enam, terdiri dari persit, purnawirawan, warakauri dan anggota keluarga te en i. Vaksin dosis satu untuk te en i yang digunakan keluarga te en i, vaksin yang digunakan jenis astrasaneka. Lansia yang divaksinasi sudah diedukasi oleh tim dokter, jika ada penyakit bawaan memang tidak bisa divaksinasi,” jelas staff pengelola surveilans dinas kesehatan Kotamobagu Desak Putu Indrawati, di Kotamobagu, Sulawesi Utara, Rabu ( 9/6/2021).
Baca Juga: Akibat Covid-19 di Bali, Selama Setahun Lebih Jumlah Pasien Meninggal Capai 1.508 Jiwa
Vaksin Covid-19 bagi purnawirawan TNI AD dan para istri diprioritaskan serta mendapatkan perlakuan khusus, sebab mereka masuk kategori lansia, sehingga diantar jemput oleh anggota TNI lainnya.
“Pelaksanaan vaksinasi terutama untuk purnawirawan berdasarkan keputusan, dengan bantuan kodim tiga belas nol tiga bolaang mongondow melalui babinsa, sehingga mereka diperlakukan khusus para purnawirawan dan warakauri. Untuk persit dan anak tentara, mereka dimobilisasi juga oleh kodim untuk datang ke fasilitas vaksinasi, “jelas kepala rumah sakit bantuan 13.08.02 Kotamobagu Kapten CKM I Wayan Wiriyasa.
Pelaksanaan vaksin Covid-19 sendiri dilakukan guna mewujudkan program pemerintah untuk menjadikan indonesia bebas dari Covid-19, yang rencananya akan dilaksanakan selama beberapa hari kedepan.
Baca Juga: Tim Yustisi Laksanakan Pemantauan Prokes di Jalan Raya Pemogan Denpasar