Hasil Uji Job Fit, Wali Kota Makassar Ungkap Banyak Pejabat Tidak Kompeten

11 Juni 2021 20:15 WIB
Danny Pomanto, Wali Kota Makassar
Danny Pomanto, Wali Kota Makassar ( Sonora.ID)

Makassar, Sonora.ID - Panitia Seleksi (Pansel) Job Fit telah merampungkan tugas. Hasilnya telah diserahkan ke pimpinan pemerintahan dan akan diumumkan dalam waktu dekat.

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menyampaikan hal itu saat ditemui di Balaikota, Kamis (10/6/2021).

Dia mengatakan dokumen hasil uji kompetensi dan kesesuaian (job fit) terhadap 19 pejabat eselon dua telah diterima.

Hasilnya, banyak pejabat yang dianggap kurang kompeten sehingga tidak bisa bekerja maksimal. Lantaran pengetahuan yang dimiliki rendah dan tidak sesuai dengan jabatannya.

Baca Juga: 61 Pejabat Pemkot Makassar Dikukuhkan dalam Nomenklatur Baru

"Pansel menganggap tidak pejabat yang bisa duduki ini barang dengan kualifikasi hasil wawancara. Bahkan, sebenarnya ada pejabat tidak layak menjadi eselon dua ternyata, karena lain ditanya lain dia jawab dan jelaskan," ungkapnya.

Langkah yang diambil dengan menggeser pejabat dari jabatannya. Posisi yang ditinggalkan ada yang sengaja dikosongkan karena dianggap belum ada yang layak.

"Pokoknya kalau dilihat 19 jabatan ini, berarti 23 dilelang yang jabatan kosong. Nanti diisi saat lelang jabatan itu," jelasnya.

Baca Juga: Bupati Muba Dodi Reza Lantik 3 JPT dan 14 Pejabat Administrator

Dia memberi sinyal ada pejabat yang terancam non job (tidak memiliki jabatan). Pasalnya memiliki rapor merah dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

"Kalau yang kena LHP, kemungkinan tidak lanjut Job Fit," sebutnya.

Rencananya, hasil rekomendasi Job fit akan diajukan ke Kemendagri pada awal pekan depan.

"Ijin Mendagri kita ajukan, kemungkinan Senin (14/6/2021) dibawa," tutupnya.

Baca Juga: Pejabat Pemkot Makassar Sebut Hasil Job Fit Diumumkan Pekan Ini

Diketahui ada tiga jabatan di lingkup Pemerintah Kota Makassar yang dipastikan lowong pasca Tim Seleksi (Timsel) telah mengeluarkan hasil job fit.

Diantaranya Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Dinas Perumahan. Jabatan tersebut sebelumnya dipegang oleh pejabat defenitif.

Ketua Timsel Yusran Yusuf mengatakan jabatan itu lowong lantaran tidak memiliki peminat.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm