Banjarmasin, Sonora.ID - Pemko Banjarmasin Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) angkat bicara mengenai proyek titian di Jalan Antasan Bondan, Kelurahan Mantuil, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Kepala Bidang Permukiman, Agus Heri Jayadi menyebut, anggaran yang digunakan mencapai sekitar Rp 2,8 M, dengan tenggat waktu pengerjaan hingga 16 November 2021.
Selain sebagai tanggapan dari keluhan warga, pengerjaannya juga merupakan kegiatan peningkatan kualitas kawasan permukiman kumuh dengan luasan di bawah 10 hektare.
Baca Juga: Titian Antasan Bondan Diperbaiki, 'Siang Goyang Ngebor Malam Organ Tunggal' Perlahan Terkikis
"Yang pengerjaannya meliputi pembangunan, pemugaran, peremajaan permukiman kawasan kumuh," ucapnya, saat ditemui Smart FM Banjarmasin di Balai Kota, Selasa (15/06) siang.
Agus menyatakan, dengan anggaran Rp 2,8 miliar itu, lantai titian nantinya juga bakal dicor semen. Namun karena pengerjaan mengganggu akses masyarakat, sehingga pengerjaannya pun dilakukan secara perlahan.
"Kami mohon dukungan warga, hingga pengerjaan bisa selesai dengan cepat dan manfaatnya bisa dirasakan bersama. Demi kepentingan bersama," harapnya.
Baca Juga: Separuh Jalan Simpang Pengambangan di Banjarmasin Masih Amblas
Lantas, bagaimana dengan proyek perbaikan titian lainnya? Seperti misalnya, yang ada di kawasan Pulau Bromo? Agus menyebut, kemungkinan bisa dikerjakan di tahun 2022.
"Tahun ini, kami prioritaskan yang parah dahulu. Kami lakukan secara bertahap lantaran tahun ini juga masih pandemi. Kalau tidak keliru, panjangnya titian di Pulau Bromo itu sekitar 1 kilometer," tutupnya.
Sebelumnya diberitakan. Jalan titian Antasan Bondan, Kel. Mantuil, Kec. Banjarmasin Selatan secara perlahan mulai diperbaiki. Sebelumnya, jalan titian yang diketahui sepanjang 720 meter itu kondisinya rusak parah, dan belum pernah tersentuh perbaikan.
Baca Juga: Jalan Titian Rusak Parah, Warga Antasan Bondan Dipaksa Bersabar
Dari pantuan Smart FM Banjarmasin, Selasa (15/06) pagi, nampak sejumlah tukang sedang bekerja memperbaiki jalan titian. Dimulai dari ujung jalan, tepatnya di RT. 16.
Sebagian tukang tampak sedang bekerja menancapkan galam ke sungai. Sebagiannya lagi membuat lantai dan pondasi jalan titian, dengan bahan dasar kayu ulin.
"Kita baru seminggu ini bekerja. Kalau sesuai kontrak kerja pengerjaan selama 6 bulan, untuk RT. 16 dan RT. 17. Tapi kita targetkan selesai 5 bulan. Sebulan sisanya tahap finishing dan perawatan," ucap H. Upi, Kepala Kontraktor jalan titian Antasan Bondan, saat dikonfirmasi di sela-sela pengerjaan, Selasa (15/06).
Baca Juga: 20 Tahun Merasakan Titian Rusak, Pengaduan Warga Tak Direspon Pemko
Ia menjelaskan, dalam perbaikannya, jalan titian Antasan Bondan akan ditinggikan sekitar 20 CM dari bangunan awal, untuk menghindari genangan saat air pasang. Kemudian lebar jalan 140 CM dan di sepanjang sisi jalan titian diberikan pagar setinggi 80 CM.
Tak hanya sampai disitu. Setiap 100 meter jalan akan diberikan ruang dengan lebar 500 CM. Tujuannya untuk mempermudah pengendara ketika akan berselisihan jalan, atau ingin memutar balik arah.
"Desain ini juga sudah kita sesuaikan dengan permintaan warga setempat. Kemudian kita sampaikan lagi kepada Pemko Banjarmasin," tutupnya.
Baca Juga: Sudah Sejauh Mana Vaksinasi Covid-19 Guru di Banjarmasin? Cek Faktanya